Otomania.com - Seorang tukang bubur jadi korban pencurian motor yang modusnya dengan iming-iming pesanan berjumlah banyak.
Si pelaku mengaku-ngaku menjadi salah satu karyawan atau staf di bandara Soekarno Hatta saat menjalakan aksinya.
Korban yang merupakan pedagang bubur tentu saja terlena mendengar jumlah pesanan yang mencapai ratusan.
Dari sana lah aksi si maling motor yang terbilang jarang terjadi itu berrjalan sukses hingga motor si tukang bubur raib dibawa kabur.
Dan siapa sangka, dari kasus ini justru akhirnya bisa tertangkap 9 orang penadah motor curian.
Baca Juga: Pak Mijo Terduduk Lemas, Motornya Raib Saat Ditinggal Sholat Jamaah di Masjid, Padahal Buat Ngojol
Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Pol Adi Ferdian Saputra mengatakan, modus tersangka D alias G mencuri sepeda motor dengan berpura-pura memesan makanan kepada korban yang merupakan tukang bubur.
"Tersangka membohongi korban bahwa tersangka bekerja di bandara dan mendapatkan order 500 porsi," kata dia dalam keterangan pers, Kamis (15/10/2020).
Adi menjelaskan, tersangka kemudian mengajak korban ke area parkir Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, dengan dalih mengecek tempat pengantaran pesanan.
Kemudian, tersangka meminjam sepeda motor korban untuk keluar sebentar dengan alasan harus mengurus izin agar korban bisa masuk ke area khusus tempat bubur akan diantarkan.
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR