Otomania.com - Begal memang meresahakan masyarakat, misalnya bagi pengendara yang suka pulang pada malam hari karena keperluan pekerjaan.
Tak jarang para begal melakukan perampasan harta benda hingga kendaraan dengan tega melukai bahkan membunuh korbannya.
Namun cerita kekejaman begal jalanan ini justru dimanfaatkan oleh seorang bocah dibawah umur untuk menutupi aksi jahatnya.
Seorang bocah berinisial NA (12) mengelabui polisi dengan membuat laporan palsu mengaku dirinya dibegal.
Dia mengaku tangannya dilukai oleh begal hingga harus menjalani perawatan di rumah sakit dan sempat menjalani visum untuk memperkuat laporannya.
Namun, ternyata belakangan diketahui NA mengaku dibegal karena takut ketahuan mencuri kotak amal di mushala Ar-Rahman, Pondok Melati, Kota Bekasi, Kamis (23/9/2020) lalu.
"Itu bocah anak kecil buat laporan begitu. Dia buat laporan ke Polres kalau dia dibegal jam 12.00 WIB di Pasar Kecapi.
Kita telusuri masa jam segitu ada begal sih anak segitu kan, kita telusuri ternyata dia ngambil kotak amal kena kaca tangannya," ujar Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede, AKP Supriyanto saat dikonfirmasi, Senin (28/9/2020).
Supriyanto mengatakan, NA awalnya berniat mencuri kotak amal di Musala Ar-Rahman.
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR