Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Petinggi Nissan Beberkan Teknologi e-POWER di IOOF 2020, Mobil Bensin Serasa EV

Adi Wira Bhre Anggono,Muhammad Rizqi Pradana - Rabu, 26 Agustus 2020 | 18:25 WIB
Di IOOF 2020, petinggi Nissan menjelaskan soal teknologi e-POWER yang akan muncul di Indonesia sebentar lagi.
Nissan Global Corporation
Di IOOF 2020, petinggi Nissan menjelaskan soal teknologi e-POWER yang akan muncul di Indonesia sebentar lagi.

Otomania.com - PT Nissan Motor Indonesia (NMI) kebagian mengisi segmen Car Tech Update pada gelaran Indonesia Otomotif Online Festival 2020 (IOOF 2020) hari ini, Selasa (25/8/2020).

Wajar, karena Nissan memang berniat untuk ‘pamer’ teknologi canggih yang mereka miliki kepada para pengunjung IOOF 2020.

Pada segmen Car Tech Update pertama di IOOF 2020 tersebut, Haryadi Hidayat dari redaksi GridOto bersama Chief Marketing Manager NMI, Hiroko Wakita, mengulas mengenai teknologi e-POWER.

Wakita-san menjelaskan, e-POWER merupakan teknologi unik dari Nissan yang memungkinkan konsumen untuk merasakan sensasi berkendara ala mobil listrik alias electronic vehicle (EV).

Baca Juga: Nissan Pastikan Hadir IOOF 2020, Mau Pamer Bocoran Mobil Baru dan Teknologi Unik

Haryadi Hidayat dari redaksi GridOto bersama Hiroko Wakita selaku Chief Marketing Manager NMI Pada segmen Car Tech Update pertama di IOOF 2020.
Istimewa
Haryadi Hidayat dari redaksi GridOto bersama Hiroko Wakita selaku Chief Marketing Manager NMI Pada segmen Car Tech Update pertama di IOOF 2020.

“e-POWER meminjam teknologi mobil listrik dari Nissan Leaf dan ditambahkan mesin bensin untuk mengisi kembali daya listrik ke dalam baterai jika dibutuhkan,” ujarnya di segmen Car Tech Update IOOF 2020.

“Artinya mobil tersebut tidak lagi membutuhkan charging eksternal, tapi tetap menawarkan performa yang sama tingginya dengan mobil listrik biasa,” imbuhnya.

Teknologi e-POWER juga memiliki keuntungan layaknya sebuah kendaraan listrik (Electric Vehicle), seperti torsi besar yang responsif dan akselerasi yang lebih halus.

Mengingat mobil berteknologi e-POWER digerakkan sepenuhnya oleh motor listrik, sedangkan mesin bensin tersebut hanya bertugas untuk mengisi daya listrik di baterai. Kayak genset dong ya...

Baca Juga: Daftar Harga Nissan March Bekas Lansiran 2010-2017, Mulai Rp 70 Juta, Tahun Mudanya Agak Mahal

Hal itu pun secara tidak langsung membuat kabin lebih hening, karena mesin bensin pada mobil berteknologi e-POWER selalu bekerja pada titik yang paling efisien.

“Hasilnya konsumsi BBM mobil e-POWER sama iritnya bahkan dibandingkan dengan mobil hybrid konvensional kelas atas sekalipun, terutama untuk konsumsi BBM dalam kota,” imbuh Wakita-san.

Ilustrasi cara kerja teknologi e-POWER pada di segmen Car Tech Update IOOF 2020.
Istimewa
Ilustrasi cara kerja teknologi e-POWER pada di segmen Car Tech Update IOOF 2020.

Oh iya, teknologi e-POWER akan hadir sebentar lagi di Indonesia melalui Nissan Kicks e-POWER lho.

Bocoran seputar Compact SUV terbaru Nissan tersebut juga akan hadir di IOOF 2020, jadi jangan sampai ketinggalan acara-acara menarik di festival otomotif online itu.

IOOF 2020, festival Otomotif Online yang besar, dipercaya dan seru sekali!

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa