“Wanita biasanya belum memahami karakter motornya terlebih dahulu, seperti fungsi rem, gas, dan komponen lain seperti sein.
Makanya sering ditemui di jalan yang ingin belok kiri tetapi yang dinyalakan lampu sein kanan,” kata Agus.
2. Berhenti atau putar balik
Wanita dinilai kurang peka dengan keberadaan kendaraan lain di sekitarnya.
Salah satu contohnya ialah berhenti di tengah jalan atau saat mau putar balik.
“Biasanya mereka melakukan putar balik atau berbelok tanpa melakukan perhitungan sebelumnya.
Tidak terlalu memikirkan kendaraan yang berada di sekitarnya, mungkin karena pola pikir yang beranggapan ‘siapa yang mau marahin wanita?’ sehingga mereka bersikap demikian,” kata Agus.
Baca Juga: Video Detik-detik Honda Scoopy Hancur Dihantam Truk, Cewek Pengendara Lolos Dari Maut
3. Pemilihan motor
Tak sedikit wanita yang mengendarai jenis motor tanpa menyesuaikan dengan postur tubuhnya.
“Pastikan sepeda motornya sesuai dengan postur badan pengendara, kalau badannya kecil sebaiknya menggunakan unit motor yang kecil seperti Honda BeAT atau Scoopy.
Jangan memaksakan menggunakan unit yang besar seperti PCX karena akan menyulitkan untuk handling-nya,” katanya.
4. Helm
Wanita adalah mahluk rupawan yang selalu ingin terlihat cantik, termasuk saat naik motor.
Karena itu penggunaan helm bisa menghalagi kecantikan wanita.
“Jangan sembarangan memakai helm, wanita biasanya tidak mau tatanan rambut atau jilbab yang dikenakan rusak, sehingga biasanya helm yang digunakan tidak benar-benar pas di kepala," katanya.
"Ketika kecelakaan terjadi helm akan mudah terlepas dan hancur. Lebih pilih mana penampilan atau keselamatan?” kata Agus.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Kesalahan yang Lazim Dilakukan Wanita Saat Naik Motor".
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR