Otomania.com - Sebuah pesawat terbang yang diduga milik kartel narkoba meledak di jalan tol usai melakukan pendaratan darurat.
Gambar dan video yang beredar di media sosial menunjukkan pesawat jet itu dilahap si jago merah usai mendarat di jalan tol Negara Bagian Quintana Roo, Meksiko pada Minggu (5/7/2020).
Keberadaan pesawat itu terdeteksi oleh militer Meksiko, dan diduga terbang dari Amerika Selatan.
Menurut media lokal yang dilansir dari Newsweek Senin (6/7/2020), militer setempat menemukan sebuah mobil van berisi lebih dari 385 kilogram (kg) kokain, yang diyakini berasal dari pesawat.
Kokain itu diperkiraan nilainya 109 juta peso Meksiko atau setara Rp 70,8 miliar.
"Pesawat, sebuah kendaraan, dan obat-obatan telah diamankan dan ditempatkan pada pembuangan oleh pihak berwenang," kata seorang juru bicara polisi.
Dilaporkan Reuters, kokain itu dikemas dalam 13 paket.
Militer Meksiko mengatakan bahwa penyitaan kokain senilai miliaran rupiah itu akan memiliki dampak "signifikan" pada organisasi kriminal.
Menteri Keamanan Publik Quintana Roo, Alberto Capella, mengunggah cuplikan video pesawat yang terbakar di akun Twitter pribadinya.
07:50 horas en el tramo carretero Chunhuhub – José María Morelos en el Kilómetro 61, sobre la carretera una aeronave incendiándose. Evite la zona por favor. pic.twitter.com/pF90AvZh91
— Alberto Capella (@kpya) July 5, 2020
"Pada 07:50 di Chunhuhub, jalan Jose Maria Morelos di Kilometer 61, sebuah pesawat terbakar. Hindari daerah itu," tulis Capella.
"Nomor registrasi pesawat itu sepertinya XB-RCM dan diduga terkait dengan kegiatan ilegal.
Pihak otoritas federal datang untuk menyelidikinya," terangnya dalam Twitter.
Kemudian dalam video kedua yang juga diunggah di Twitter, terdengar suara tembakan senjata saat pesawat jatuh di jalan tol.
La matrícula de la aeronave aparentemente es XB-RCM y podría estar relacionada con actividades ilícitas. Autoridades federales atendiendo la investigación. pic.twitter.com/VcjWywriOe
— Alberto Capella (@kpya) July 5, 2020
Situs La Silla Rota menyatakan di Twitter bahwa kejadian itu direkam setelah pesawat "mendarat di tengah baku tembak" di Polyuc-Jose Maria Morelos.
Belum diketahui pasti penyebab terbakarnya pesawat itu, apakah terbakar setelah mendarat darurat di jalan tol, atau sengaja dibakar oleh orang-orang yang menerbangkannya sebelum mereka melarikan diri.
Sementara itu, tidak ada laporan tentang korban jiwa atau luka-luka akibat kecelakaan ini.
Stasiun TV lokal Milenio melaporkan dalam siarannya, pesawat itu datang dari Maracaibo, Venezuela.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pesawat Kartel Narkoba Jatuh di Jalan Tol, Polisi Temukan Kokain Senilai Rp 70 Miliar".
| Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
| Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR