Tahun lalu perusahaan asal Jepang berhasil menjual sekitar 30 kali lipat lebih banyak mobil, dan memiliki pendapatan 10 kali lebih besar dibandingkan Tesla.
Hingga Maret 2020, Toyota juga telah menjual 10,46 juta kendaraan serta mencatatkan pendapatan sebesar 281,2 miliar dolar AS.
Sementara penjualan Tesla pada akhir 2019 hanya sebanyak 367.200 kendaraan atau senilai 24,6 miliar dolar AS.
PT Toyota Astra Motor (TAM), sebagai anak perusahaan TMC di Indonesia sempat dihubungi Kompas.com untuk mengkonfirmasi.
Namun Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, enggan mengomentari turunnya valuasi saham Toyota secara global.
Baca Juga: Benelli Motor Indonesia Lagi Siapin 2 Motor Listrik, Kabarnya Bakal Meluncur Tahun Ini
Menurut Anton, pihaknya tidak berwenang menjawab soal nilai saham prinsipal.
“Karena TMC adalah perusahaan terbuka, sebagai anak perusahaan, kami di TAM tidak bisa memberikan komen soal ini,” ujar Anton, dikutip dari Kompas.com (2/7/2020).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tesla Salip Toyota Jadi Perusahaan Otomotif Paling Mahal di Dunia".
| Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
| Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR