Asal-usul Nama Toyota Avanza, Diambil dari Negara Eropa, Sempat Jadi Perdebatan Internal

Otomania.com - Kesuksesan Toyota Avanza di Tanah Air membuatnya disebuta sebagai mobil sejuta umat.

Karirnya di industri otomotif Indonesia sudah berlangsung sejak 2004, yang berarti kini sudah 16 tahun.

Sejarah mobil ini memang belum panjang, namun sepak terjangnya di kancah otomotif nasional bisa dibilang fenomenal.

Walau begitu, pasti belum banyak yang tahu asal-usul dari nama Avanza yang melekat di MPV pabrikan Toyota itu.

Bahkan soal penamaannya juga ternyata sempat jadi perdebatan di internal Toyota Astra Motor selaku ATPM.

Baca Juga: Polisi Gerak Cepat Ringkus 2 Remaja yang Wheelie di Depan Polantas, Langsung Dua Hari Setelah Videonya Viral

Soal nama ini pernah ditanyakan Ketua Umum Museum Rekor Indonesia (MURI), Jaya Suprana.

“Kenapa tidak memakai nama lokal? Padahal mobil 'sejuta umat' sebelumnya, yakni Toyota Kijang identik dengan nama Indonesia,” tanyanya.

Pertanyaan ini pun dijawab langsung oleh Presiden Direktur TAM saat itu, Johnny Darmawan di sela peluncuran New Avanza versi Airbag pada 15 mei 2013 lalu.

“Soal penamaan memang sempat menjadi perdebatan di kalangan internal.

Baca Juga: Cuma Demi Uang Pemuda Tega Tipu Ibunya, Motor Digadai Ngaku Hilang Dicuri, Berujung Kasus Penggelapan

Karena tujuan awal peluncuran Avanza di tahun 2004 tak hanya untuk pasar domestik, melainkan juga disiapkan untuk pasar ekspor."

"Sempat terpintas pakai nama hewan asli Indonesia seperti Kijang, namun nantinya justru dirasa aneh,” urai pria humoris ini.

Lebih jauh, Johnny menjelaskan jika nama Avanza diambil dari kata Avanzato.

Kata ini berasal dari bahasa Italia yang artinya ‘Maju’.

Baca Juga: Modifikasi Honda PCX 150 Tampil Menawan, Lampunya Comot Toyota Fortuner VRZ

Johnny menyatakan jika kelahiran Avanza didasari akan kebutuhan konsumen Indonesia pada kendaraan keluarga yang konsepnya seperti Kijang, yakni lega, tangguh dan cocok di jalanan Indonesia.

“Kehadiran Avanza adalah untuk meneruskan kesuksesan keluarga Kijang dengan harga yang lebih rendah.

Sebab saat itu, harga Kijang sudah semakin mahal. Apalagi sejak hadirnya Innova setahun kemudian,” pungkasnya.