Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Gara-gara Ngebut, Pria Ini Ditikam Hingga Berakhir Tewas, Diduga Ada Dendam Terselubung

Adi Wira Bhre Anggono - Kamis, 4 Juni 2020 | 16:45 WIB
Seorang pria digotong warga usai ditikam rekan satu desanya di Kabupaten Bangka Selatan, Rabu (3/5/2020).
Tangkapan layar Facebook Maslena Lena
Seorang pria digotong warga usai ditikam rekan satu desanya di Kabupaten Bangka Selatan, Rabu (3/5/2020).

Otomania.com - Seorang pria ditikam oleh orang yang dikenalnya usai mengendarai motor dengan kecepatan tinggi.

Korban penusukan adalah Deris (36), warga Dusun Serdang Desa Jelutung II, Kabupaten Bangka Selatan.

Ia ditusuk oleh Joka (32) yang masih merupakan warga satu desa dengannya pada Rabu (3/6/2020).

Video pasca aksi pembunuhan ini sempat viral media sosial, yang menampakan saat warga sedang menggotong Deris.

Aparat kepolisian yang mengetahui adanya peristiwa pembunuhan tersebut langsung mengejar pelaku bernama Joka.

Baca Juga: Dua Pelaku Jambret Tak Bisa Mengelak, Disodorkan Rekaman Aksinya Merampas HP Anak Kecil Dalam Mobil

Kapolsek Simpang Rimba, Iptu Perdana menyatakan Joka (32) sempat melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor Jupiter MX menuju arah Kecamatan Payung.

"Setelah kami mendapat info keberadaan pelaku, kami berhasil mengamankannya sekitar pukul 17.15 WIB," ungkap Perdana kepada Bangkapos.com, Rabu (3/6/2020).

Pengamanan lanjut Perdana dilakukan dengan berkoordinasi dengan Kapolsek Payung AKP Hendri Amor.

"Pelaku saat kita amankan mengakui jika dirinya telah melakukan penikaman terhadap Korban dan saat ini kami bawa ke Mapolres Bangka Selatan," kata Perdana.

Baca Juga: Kocak! Pengemudi Grand Livina Ini Terpaksa Ngemut Paket Sabu, Panik Saat Ditegur Petugas PSBB

Korban Tewas Ditusuk

Kasat Reskrim Polres Bangka Selatan, AKP Albert Daniel Tampubolon menyebutkan Deris menjadi korban pembunuhan tewas lantaran ditusuk menggunakan sebilah pisau.

Lebih lanjut, AKP Albert menyatakan korban yakni Deris (36) ditusuk pada bagian dada sebelah kiri sehingga menyebabkan meninggal dunia.

"Info yang kita dapatkan di lokasi penyebabnya adalah pelaku tidak senang kepada korban sehingga menusuk dada korban," ujar AKP Albert pada Rabu, (3/6/2020) malam, dikutip dari Posbelitung.co.

Baca Juga: Aturan Isi BBM di SPBU Pertamina Saat New Normal Agak Beda, Baca Nih Biar Nggak Bingung

AKP Albert mengungkap penusukan terjadi lantaran pelaku yang diketahui bernama Joka (32) tidak senang saat korban melintas dengan kecepatan yang tinggi

Sementara itu korban saat dilarikan ke Puskemas Simpang Rimba nyawanya sudah tidak tertolong.

Viral di Facebook

Peristiwa pembunuhan terjadi di Dusun Serdang Desa Jelutung II Kecamatan Simpang Rimba yang ramai tersebar di media sosial (medsos) Facebook.

Diketahui kasus pembunuhan ini tersebar di akun Facebook milik Maslena Lena yang mem-posting adanya kasus pembunuhan tersebut.

Baca Juga: Tagihan Listrik Rumah Raffi Ahmad Mahal, Bisa Buat Beli Cash Skutik Apa Aja Nih?

Terkait dengan kejadian pembunuhan tersebut, Bangkapos.com melakukan konfirmasi kepada Kepala Dusun Serdang Desa Jelutung II, Nawi.

Nawi membenarkan adanya kasus pembunuhan yang terjadi sesama warga Dusun Serdang.

Sementara itu ketika dikonfirmasi, Nawi menyebutkan korban dalam kasus pembunuhan ini yakni Deris dan yang menjadi pelakunya yaitu Joka.

Ia menyebutkan kejadian pembunuhan tersebut terjadi pada Rabu, (3/6/2020) sekitar pukul 15.30 WIB.

"Untuk masalahnya kami belum sempat mengetahui karena kami terlebih fokus untuk mendinginkan suasana keluarga di lokasi kejadian," ungkap Nawi.

Artikel ini telah tayang di Posbelitung.co dengan judul "Geber Motor Terlalu Kenceng Pemotor Tewas Ditikam, Aksinya Viral di Media Sosial".

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa