Otomania.com - Program asimiliasi penghuni rumah tahanan yang dilatar belakangi demi pencegahan virus Corona (Covid-19) justru memberikan masalah baru di masyarakat.
Hal ini berkaitan dengan para residivis yang terlihat belum siap untuk kembali lagi ke masyarakat.
Belakangan ini pun muncul pemberitaan mengenai para residivis yang mendapat remisi karena krisis virus Corona justru melakukan kejahatan lagi di jalanan.
Seperti penjambretan yang baru-baru saja terjadi di Jalan Raya Darmo, Surabaya pada Kamis (9/4/2020) lalu.
Dua pelakunya adalah M Bahri ( 25) warga Gundih Surabaya dan Yayan (23) warga Margorukun Surabaya.
Mereka adalah residivis baru saja mendapat program asimilasi dan dirumahkan pada tanggal 3 April 2020 kemarin.
Belum genap sepekan, keduanya malah beraksi lagi menjambret tas seorang wanita.
Mereka beraksi bersama empat dia temannya yang kini masih dalam pengejaran polisi.
Baca Juga: Viral Komunitas Bagikan Sembako Buat Driver Ojol Dibubarkan Polisi di Surabaya, Begini Faktanya
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | TribunMadura.com |
KOMENTAR