Otomania.com - Di tengah kondisi sulit saat ini, akibat dari wabah virus corona.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga (PPN), Nina Sulistyowati mengatakan.
Bahwa pihaknya, tetap bekerja maksimal dalam mendistribusikan bahan bakar minyak.
Dikutip dari Tribunews.com, Nina Sulistyowati mengatakan.
"Sehingga masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan kemungkinan terjadinya kelangkaan bahan bakar minyak,” ujarnya di Jakarta, Selasa (31/3/2020).
Ia menyebut, pasokan BBM yang terjaga memiliki kontribusi yang sangat besar dalam menjaga roda perekonomian nasional, terutama pergerakan bahan-bahan pokok yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Baca Juga: Pertamina Maksimalkan Jemput Bola di Jateng dan DIY, Cegah Penularan Virus Corona
"Meskipun sebagian besar masyarakat Indonesia kini sudah mulai banyak yang melakukan aktivitas bekerja, belajar maupun beribadah dari rumah, kebutuhan bahan pokok tetap harus normal," katanya.
Nina menyebut, sejak awal 2020 hingga pertengahan Maret ini, dari 27 Fuel Terminal (FT) atau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM), PPN telah mendistribusikan sekitar 6,1 Juta KL bahan bakar minyak (BBM).
Dikatakan Nina, di tengah Pandemi COVID-19 ini juga pihaknya tetap memprioritaskan keselamatan dan kesehatan pekerjanya.
Sejumlah pekerja PPN tetap harus bekerja untuk menjaga kelangsungan bisnis Perusahaan dalam upaya untuk menjaga kelangsungan energi nasional.
Dengan tanggung jawab yang besar tersebut, PPN tetap memastikan kesehatan dan keamanan mitra kerjanya sehingga membekali AMT dengan memberikan masker, hand sanitizer, sarung tangan, multivitamin, dan disinfektan kepada AMT yang bertugas di 27 lokasi FT.
Baca Juga: Masyarakat Pilih Kendaraan Pribadi Efek Virus Corona, Stok BBM Pertamina Aman?
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | Tribunnews.com |
KOMENTAR