“Harga nyaris Rp 1 Miliar itu bukan banderol aslinya kok, itu hanya menandakan bahwa unit tersebut batal dilelang,” kekeh Jimmi hari Selasa siang tadi (17/3/2020).
Ia mengatakan, tulisan harga dengan jumlah fantastis tadi menandakan bahwa mobil tersebut batal ikut lelang.
“Biasanya, unit batal dilelang entah karena surat-suratnya tidak lengkap, atau yang jual belum menentukan harga pembukanya,” tukasnya.
Namun, Jimmi menambahkan bahwa pembatalan tadi bukan berarti kedua unit tersebut tidak akan dilelang kembali.
Baca Juga: Masih Bandel? Mobil dan Motor Penunggak Pajak Bisa Kena Sita Bahkan Dilelang
“Jika yang menitip jual adalah leasing, pada lelang berikutnya kemungkinan besar akan ditawarkan kembali,” ucapnya.
“Tapi kalau yang jual perorangan, bisa saja ditarik untuk disimpan lebih dulu,” pungkasnya.
Sudah jelas kan sekarang kenapa dua mobil tadi dibanderol nyaris Rp 1 Miliar?
Jadi jangan kaget dulu kalau melihat mobil ‘biasa’ dengan harga ‘luar biasa’ di balai lelang.
Yang pasang harga dipastikan tidak gila, hanya batal mengikuti lelang, hehe.
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR