Anak Punk Berhamburan Dari Atas Truk, Dihadang Kasat Lantas Polres Pekalongan Kota, Tujuannya Mulia

Otomania.com - Patroli penertiban anak jalanan, khususnya penebeng truk, dilakukan pada Minggu (23/2/2020).

Patroli penertiban anak jalanan ini dilakukan oleh Anggota Sat Lantas Polres Pekalongan Kota.

Dalam penertiban tersebut, mereka menghentikan beberapa armada truk yang ditebengi oleh anak jalanan .

Mereka mengklaim dirinya  sebagai anak komunitas Punk.

Baca Juga: Anak Punk Diringkus Polisi, Rangkap Profesi Tukang Todong Sopir Truk

Melansir dari TribunJateng.com, Anggota Sat Lantas Polres Pekalongan Kota ini dalam penertiban tersebut berbekal peluit dan pentungan.

Para personel menyebar di kawasan Jalan Pantura Kota Pekalongan.

Penertiban itu dipimpin Kasat Lantas Polres Pekalongan Kota, AKP Sutono.

Bahkan AKP Sutono turut mencegat truk yang mengangkut para anak jalanan.

Sembari menenteng pentungan, AKP Sutono berjalan ke arah truk yang melaju.

"Turun! Hati-hati, turun!" serunya sembari menyodorkan pentungan ke arah para anak jalanan yang kebanyakan masih belasan tahun.

Sontak sopir truk yang melihat polisi di depannya segera mengurangi kecepatan hingga berhenti.

Para anak jalanan yang semula duduk di atas kabin truk pun menuruni bak truk, lalu lari berhamburan.

Baca Juga: Polres Bangkalan Madura Gencar Lakukan Razia Truk ODOL, Ini yang Jadi Alasannya

Beberapa di antaranya ditangkap untuk pembinaan.

Selain diberikan pembinaan dan imbauan, anak punk juga disuruh untuk membaca surat-surat pendek juz amma.

"Kami sering menertibkan anak punk yang menaiki truk."

"Tidak hanya itu, kita juga memberikan pembinaan kepada anak punk untuk tidak menaiki tindakan tersebut," kata AKP Sutono kepada Tribunjateng.com.

Kasat Lantas Polres Pekalongan Kota AKP Sutono saat menertibkan anak punk yang naik di atas truk di Jalan Pantura Pekalongan Kota, Minggu (23/2/2020). (Tribun Jateng/ Indra Dwi Purnomo)

AKP Sutono juga mengungkapkan tujuan pihaknya melakukan penertiban sebenarnya mulia, petugas sudah sering memperingatkan dan memberikan imbauan, untuk tidak mengulangi perbuatan nekat tersebut.

"Kami berharap, tidak ada anak punk lagi yang naik di atas truk yang sedang melintas di jalan," ungkapnya.

Pihaknya juga mengingatkan kepada para sopir agar menegur dan melarang, anak-anak jalanan yang naik di atas kendarannya.

"Hal ini, dikarenakan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan yang berakibat fatal," tuturnya.

AKP Sutono juga menambahkan guna menjamin keselamatan, pihaknya akan terus memberikan pembinaan, bila menemui anak-anak punk di tempat umum ataupun yang naik di atas truk.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kasat Lantas Polres Pekalongan Kota Pertaruhkan Nyawa Cegat Truk Demi Turunkan Anak Jalanan Nebeng,