Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Truk Mendadak Mesin Mati dan Rem Blong, Mulut Kernet 'Terkunci', Swift dan Yaris Jadi Korban

Adi Wira Bhre Anggono - Selasa, 14 Januari 2020 | 11:00 WIB
Truk berstriker
Tribun Jateng/ Iwan Arifianto
Truk berstriker

Otomania.com - Sebuah kecelakaan beruntun kembali terjadi disepanjang Jalan Imam Soeparto, Tembalang, Semarang.

Tepatnya di turunan Sigar Bencah hingga depan SPBU Meteseh, Tembalang, Senin (13/1/2020) sekira pukul 11.30 WIB.

Kejadian diawali dari bermuatan pasir yang dikemudikan M. Ficky Betran (24) yang mengalami rem blong.

Kernet Truk, Sholihin (27) mengaku ketika kejadian ingin berteriak kepada para pengguna jalan di depan truk untuk minggir.

Namun suara dari mulutnya tercekat. Tidak keluar satu suara pun.

(Baca Juga: Instan Karma! Kelakuan Remaja Melam Mingguan, Traffic Cone Ditendangi, Dibalas Push Up)

"Saya ingin teriak awas rem blong, awas rem blong. Tapi tidak bisa," katanyaseperti dilansir Tribun Jateng.

Kernet truk, Sholihin setelah mendapat perawat medis dari tim kesehatan Ambulan Hebat Pemkot Semarang, Senin (13/1/2020) siang.
Tribun Jateng/ Iwan Arifianto
Kernet truk, Sholihin setelah mendapat perawat medis dari tim kesehatan Ambulan Hebat Pemkot Semarang, Senin (13/1/2020) siang.

Ketika dalam situasi tersebut, dia tidak bisa berpikir apapun. Apalagi berpikir untuk melompat.

Ketika itu dia dan sopir hanya bisa diam dan pasrah.

"Saya hanya diam dan pasrah saja, apapun yang terjadi," terangnya.

Beruntung truk bernopol H 1427 HE yang meluncur bebas dari jalan menurun sejauh kurang lebih 500 meter dapat berhenti setelah menabrak pohon hingga tumbang.

(Baca Juga: Bali Komponen Fast Moving Motor Makin Gampang, Shop&Bike Resmi Beroperasi)

"Saya mengalami luka di tangan kanan karena terkena serpihan kaca, di mata kaki dan kepala sedikit lebam karena benturan, " ungkap warga Demak ini.

Sholihin juga mengungkapkan truk baru pertama kali bermuatan pasir.

Sebelumnya truk hanya bermuatan bahan material proyek yang lebih ringan seperti batu bata, semen dan lainnya.

"Ini baru dimuati pasir, tapi tiba-tiba sampai sini mesin mati sendiri dan rem blong.

Namanya musibah tidak ada yang tahu," jelasnya dengan nada pasrah.

(Baca Juga: Bila Sudah Terdampak Banjir, Harga Honda BeAT Merosot Sampai Rp 4 Jutaan)

Satu pengendara motor yang terserempet truk, M Irvan Rahrezi (19) mengatakan sedang melintas di depan SPBU Meteseh.

Saat itu, dia melaju dari arah Tembalang menuju ke rumahnya di Sendangmulyo Kota Semarang.

Kondisi mobil Suzuki Swift warna merah bernopol H 8921 HZ yang baru dievakuasi dari sisi kiri turunan Sigar Bencah, Senin (13/1/2020) siang.
Tribun Jateng/Iwan Arifianto
Kondisi mobil Suzuki Swift warna merah bernopol H 8921 HZ yang baru dievakuasi dari sisi kiri turunan Sigar Bencah, Senin (13/1/2020) siang.

Namun, tiba-tiba dari arah belakang truk melaju berkecepatan lumayan tinggi dengan kondisi oleng lalu menyerempet bodi motornya di sebelah kanan.

"Kondisi motor saya rusak agak parah terutama step motor sebelah kanan. Tapi beruntung saya tidak apa-apa meskipun hampir terjatuh," katanya.

(Baca Juga: Enak-enak Balap Liar, Ada Razia, 56 Pembalap Dorong Motor ke Polres)

Adapun pengendara lain yang menjadi korban adalah Fahrani (53) sopir Suzuki Swift warna merah bernopol H 8921 HZ warga Perum Korpri, Sendangmulyo, Kota Semarang.

Kemudian Itok Nursito (27) pengemudi Toyota Yaris warna merah bernopol H 8815 Z warga Ketileng Indah Kelurahan Sendangmulyo, Semarang.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "Cerita Sholihin Kernet Truk Mulut Terkunci Tak Bisa Teriak Rem Blong Sebelum Kecelakaan di Semarang".

Editor : Indra Aditya
Sumber : TribunJateng.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa