Kedua korban sebelum menerobos perlintas jalur jalan cepat itu sudah diingatkan warga, namun korban yang mengendarai nekat.
"Sepertinya mobil yang menabrak mobil pengiriman uang untuk mesin ATM, karena ada Polisi bersenjata laras panjang saat berhenti dan diperiksa,"jelas Bambang.
Menurut Bambang, ketika kedua bocah ini menerobos perlintasan jalan itu, bersamaan dari arah Timur, Maospati datang mobil jasa pengirim uang ATM, yang dikemudikan Lanang Agil Pribadi (23) warga Kelurahan Munggut, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun.
"Karena jarak sudah dekat, dan pengemudi mobil sulit menghindari, tabrakan tak dapat dielakkan. Sepeda motor yang dikendarai korban terseret hingga 10 meter,"ujarnya.
(Baca Juga: Catat Nih, Jadwal Peluncuran Tim Balap MotoGP dan Tes Pramusim Tahun Ini)
Warga masyarakat setempat berjubel melihat pemindahan uang yang jumlahnya lebih dari Rp 8 miliar dari mobil yang terlibat laka ke mobil penggantinya.
Akibatnya, Polisi setempat kalang kabut menghalau warga yang hendak mendekat.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul "Langgar Lalu Lintas, Pelajar SMP Tewas Tertabrak Mobil Berisi Uang Rp 8 Miliar".
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Surya.co.id |
KOMENTAR