Otomania.com - Belakangan ini curah hujan tinggi sedang melanda berbagai daerah di Indonesia.
Akibatnya, banjir pun tak dapat dihindari karena faktor lingkungan yang tidak mendukung kelancaran dalam pengaliran air hujan tadi.
Alhasil, banyak kendaraan yang tak sengaja terendam banjir bahkan hingga tenggelam penuh di dalam banjir.
Tentu saja hal tersebut jadi PR bagi para pemilik kendaraan usai banjir mereda, yakni mampir ke bengkel untuk memperbaiki berbagai komponen yang rusak.
Tapi perlu diingat, untuk pemotor yang kendaraannya terendam banjir enggak usah panik.
(Baca Juga: Pengin Punya Mobil Sendiri, Dana Mepet di Rp 60 Juta, Ini Pilihan Mobilnya)
Asal perlakuannya benar, biaya yang harus dikeluarkan untuk perbaikan sebenarnya tidak banyak.
Bukan asal bicara, rekan kami dari MOTOR Plus sudah melakukan simulasi banjir ini secara mendalam.
Yakni dengan melakukan simulasi banjir berupa merendam motor matik selama 3 hari di dalam kolam.
Setelah tiga hari direndam full dalam kolam, motor diangkat untuk memeriksa kerusakannya.
Nah, motor yang direndam ini adalah Yamaha Xeon RC yang sudah berteknologi injeksi.
(Baca Juga: Enggak Bisa Ditawar, Komponen Ini Wajib Ganti Setelah Motor Terendam Banjir)
Banyak yang bilang motor injeksi sangat rentan jika terkena banjir.
Sebab, motor ini dilengkapi berbagai alat kelistrikan canggih yang sangat rentan dengan air.
Ternyata, setelah direndam selama tiga tidak banyak masalah yang terjadi pada motor yang sudah memakai sistem injeksi.
Sistem injeksi di motor keluaran sekarang sudah dilengkapi dengan fitur penahan air.
Motor juga dibongkar total untuk memastikan komponen atau spare part apa saja yang mengalami kerusakan.
(Baca Juga: Pulang Dari Bali Jorge Lorenzo Tegaskan Akan Kembali ke Paddock, Balapan Lagi?)
Oli mesin dan oli gardan juga dicek untuk memastikan apakah ada air dan lumpur yang masuk.
Setelah dibongkar total, barulah ketahuan spare part atau komponen yang tidak mengalami masalah.
Intinya selama perlakuannya benar komponen atau spare part motor injeksi ini bisa digunakan lagi dengan normal.
Penasaran? langsung tonton aja video simulasinya di bawah ini:
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | Motorplus-online.com |
KOMENTAR