Otomania.com - Hingga seri MotoGP Aragon 2019 yang digelar pekan kemaren, Jorge Lorenzo belum bisa memberikan performa terbaik di Repsol Honda.
Di MotoGP Aragon tersebut, Jorge Lorenzo hanya berhasil menyelesaikan balapan diurutan ke-20.
Isu yang muncul belakangan ini ialah, Ia akan pensiun di akhir musim balap tahun ini.
Walaupun kontrak Jorge Lorenzo sendiri masih satu tahun lagi di musim depan bersama Honda timnya.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Aktif Beri Masukan ke Honda, Jelang Tes MotoGP San Marino
"Kondisi saya saat ini sedang cukup berat, saya merasa tidak menikmati balapan seperti ketika bersama Yamaha atau Ducati," terang Lorenzo seperti dilansir Speedweek.com.
Honda nampaknya tidak ingin membayar mahal Lorenzo di angka 3-4 Juta Euro, sementara ia sama sekali tidak menemukan performa terbaik.
"Sekarang keputusan ada di tangan Lorenzo," bilang bos tim Repsol Honda, Alberto Puig.
Repsol Honda dikabarkan sudah mendekati calon pengganti Lorenzo jika ia memang pensiun di akhir musim nanti.
Baca Juga: Ini Komentar Jorge Lorenzo, Ikuti Balap MotoGP Inggris 2019
Bukan Johann Zarco yang baru saja diputus kontraknya oleh KTM.
Test rider HRC, Stefan Bradl justru jadi kandidat kuat rider Repsol Honda tahun depan.
Secara hasil, Bradl justru bisa tampil lebih baik dari Lorenzo dengan dua kali menembus posisi 10 besar.
Sementara posisi finish terbaik Lorenzo bersama Honda hanya berada di urutan 11 di seri Le Mans, Prancis.
Baca Juga: Ramai Isu Balik ke Ducati, Jorge Lorenzo Buka Suara, Pindah?
Bradl memang mengakui perannya di HRC kini lebih besar meskipun ia hanya menjadi test rider.
Jika Bradl berhasil menggeser Lorenzo ini menjadi titik balik karir rider Jerman tersebut setelah terakhir turun MotoGP semusim penuh bersama Aprilia di tahun 2016.
"Orang-orang di HRC melibatkan saya lebih banyak dalam pengembangan motor," ucap Bradl yang turun 4 kali musim ini bersama Honda.
"Tapi sejauh ini saya hanya mengumumkan tahun depan masih bersama Honda menjadi test rider," tutup Bradl.
Editor | : | Parwata |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR