Otomania.com - Menggunakan motor matik dirasa paling cocok untuk jadi andalan di daerah perkotaan yang sering macet.
Tapi, kadang motor jenis ini mengalami masalah saat melewati tanjakan, yakni terasa berat atau "ngempos".
Eko Yulianto, montir bengkel spesialis matik, Takutic, Kebagusan, Jakarta Selatan, mengatakan bahwa penyebab motor matik terasa berat saat melalui tanjakan bisa dari komponen CVT.
"Motor matic menggunakan CVT untuk meneruskan tenaga dari mesin ke roda belakang, pastinya komponen CVT harus dicek ketika motor loyo ditanjakan," ucap Eko yang juga berprofesi sebagai guru SMK, dikutip dari GridOto.com.
Servis Advisor Honda Bintang Motor, Cinere, Depok, Ribut Wahyudi menambahkan bahwa penyebabnya bisa dua faktor, yaitu pengapian yang sudah buruk dan komponen CVT.
"Pengapian yang buruk dan komponen CVT yang rusak bisa membuat motor berat saat menanjak," kata Ribut.
Komponen CVT yang menjadi penyebab matik berat saat nanjak yaitu salah satunya seal poros engkol yang robek.
"Seal poros engkol rembes dan oli mengenai rangkaian V-belt membuat selip atau licin akibatnya putaran mesin tidak tersalurkan penuh, makanya berat," tambah Ribut.
"Kampas kopling yang sudah aus juga bisa menjadi penyebabnya," ujarnya.
Baca Juga: Bolehkah Menyalip Kendaraan Lain di Tanjakan? Ini Kata Pakar Safety
Posted : Kamis, 6 Juni 2019 | 17:00 WIB| Last updated : Kamis, 14 November 2024 | 10:25 WIB
Editor | : | optimization |
KOMENTAR