Belum Pada Tahu, Pengiriman Motor Ke Kampung Halaman Bisa Gunakan Bus

Otomania.com - Untuk bisa mengirimkan motor menuju kampung halaman bisa dilakukan dengan memanfaatkan jasa ekspedisi atau kereta api.

Jasa ekspedisi dan kereta api biasanya menjadikan pilihan utama.

Namun sekarang ini, jasa pengiriman motor juga dilayani oleh Perusahaan Otobus atau PO .

PO Harapan Jaya, adalah salah satu perusahaan otobus yang melayani pengiriman motor di luar jasa ekspedisi dan kereta api.

Baca Juga: Alasan Ini Yang Menjadikan Kenapa Kirim Motor Harus Kosongkan Bensin

PO Harapan Jaya diketahui bahwa telah lama melayani pengiriman motor seperti disampaikan oleh Irvan, karyawan ticketing dan administrasi PO Harapan Jaya.

“Kita kalau untuk paketan motor itu mulai dari SHD keluar 4 tahun lalu, tapi yang benar-benar mulai aktifnya itu 3 tahun belakangan,” ungkap Irvan, dikutip dari GridOto.com.

SHD merupakan jenis armada bus dengan lantai tinggi yang dimiliki oleh PO Harapan Jaya.

“Kalo bodi kita sementara pake yang SHD atau Super High Deck yang lantai penumpangnya tinggi, jadi atap bagasi juga tinggi sehingga motor bisa masuk ke sana,” jelas Irvan.

kBaca Juga: Tinggal Pilih, Berikut Cara Kirim Motor Sampai Kampung Halaman

Meskipun jasa pengiriman motor ini sudah berjalan cukup lama, Irvan mengatakan bahwa masih sangat banyak penumpang yang tidak tahu.

Irvan mengatakan, "Mereka kebanyakan tahunya on the spot, kayak tadi bus parkir, penumpang masih banyak, kita naikin motor, langsung banyak yang ke loket, 'Mas, bisa bawa motor?'"

Ternyata animo konsumen untuk pengiriman motor ternyata cukup besar, dan menjelang mudik Lebaran memang selalu ada peningkatan pengiriman.

“Kita peningkatan karena kebanyakan ekspedisi di luar PO Bus kan mereka tidak melayani pengiriman (menjelang hari raya) kita tetep jalan terus,” tuturnya.

Baca Juga: Tiga Langkah Penting Sebelum Kirim Motor Lewat Jasa Pengiriman

Ia juga mengatakan bahwa tarif untuk pengiriman motor di PO Harapan Jaya tidak mengalami kenaikan berbeda dengan tiket penumpang.

“Selama saya di sini maupun cerita dari senior-senior saya gak ada peningkatan masalah harga,” pungkasnya.