Lambretta di Indonesia Harganya Setara Dua Honda PCX, Pembelinya Dapat Apa Saja?

Pertama jelas nilai histori bagi penghobi skuter klasik yang kini hadir dalam bentuk lebih modern.

“Namun seperti pendahulunya, Lambretta V-Special memiliki desain frame tubular dan posisi engine yang selaras dengan sasis. Mesin diletakkan di tengah untuk menjaga stabilitas," buka Adrianus Donny, Marketing Manager, PT SMI.

"Desain bodinya khas, sedikit kotak didukung dengan lampu LED heksagonal. Juga mempertahankan desain pelek yang ikonik khas skuter Italia,” sambungnya.

Fariz

Lampu utama full LED bertuliskan Lambretta

Selain lampu LED heksagonal, Lambretta V200 dan V125 Special dilengkapi dengan sepasang sein LED.

Glove box di bawah setang dilengkapi dengan pengisian daya 12 V, desain unik di lampu belakang berbasis LED dan punya kompartemen bagasi di bawah jok yang luas.

Panel indikatornya gabungan digital dan analog. Speedometer analog untuk memperkuat kesan klasik, sedang takometer, voltmeter dan jam dalam bentuk digital.

Sedang mesinnya, punya spek satu silinder SOHC 2 klep berpendingin udara dan sudah injeksi bahan bakar.

V125 Special jelas ruang bakarnya 124,7 cc sedang yang Lambretta V200 Special, kapasitas mesinnya 169 cc.

Fariz

Lambretta V125 Special dibekali fitur CBS di kedua remnya

Baca Juga : Dari 4 Model Vespa Yang Ada, Ini Paling Laris Dan Banyak Dicari

Kaki-kakinya, pakai ban tubeless 12 inci yang sudah dilengkapi dengan rem cakram di depan dan belakang.

Rem ABS ada di Lambretta V200 Special, sedangkan V125 Special hanya menggunakan rem combi brake.

Rasanya tetap menarik untuk dikoleksi, cocok buat teman Vespa di garasi!