Otomania.com - Suzuki All New Jimny baru saja melakukan tes uji tabrak berstandar Eropa bernama Euro NCAP.
Salah satu bentuk pengetesan yang dilakukan adalah menabrakkan mobil atau crash test untuk melihat segi keselamatan orang yang ada di dalamnya.
Pengetesan tak hanya dilakukan dengan menabrakkan bagian depan, tapi juga samping dan membenturkan benda lain ke mobil.
Saat tes tabrakan bagian depan, kap mobil langsung remuk, bahkan kabin Suzuki Jimny sampai kena dampaknya, bagian atap sampai tertekuk.
(BACA JUGA: Asyik! Sudah 80 Persen Jadi, Tol Porong-Gempol Siap Dilewati Akhir 2018)
Tapi, dummy atau boneka yang digunakan untuk mengetes ini menunjukkan bahwa Suzuki Jimny cukup bisa melindungi bagian kaki, tapi buruk melindungi dada pengemudi.
Salah satu sisi negatif lain yang terlihat dari tes ini adalah airbag pengemudi tidak memiliki tekanan udara yang cukup.
Hal itu membuat kepala dari boneka bisa tetap membentur kemudi.
Selain tes benturan, Suzuki Jimny ini juga menjalani tes autonomus emergency braking system (AEB).
(BACA JUGA: Video Uji Tabrak Toyota C-HR, Skornya Sebanding Dengan Harganya)
Di pengetesan yang dilakukan siang hari, sistem AEB di Suzuki Jimny bisa menghindarkan benturan dengan kendaraan.
Tapi untuk pejalan kaki yang melintas, Suzuki Jimny masih belum bisa menghindarkan tabrakan, tapi sudah cukup mengurangi benturan keras.
Dari berbagai tes tersebut, New Suzuki Jimny ini hanya bisa mendapatkan tiga bintang.
Hasil ini disebut hasil yang mengecewakan untuk sebuah mobil baru.
(BACA JUGA: Tiga Tuntutan Tak Dipenuhi, Driver Ojek Online Ancam Demo Lagi)
Dilansir dari Carscoops.com, Matthew Avery, direktur dari penelitian di Thatcham Research ikut mengomentari performa Suzuki Jimny baru di tes tersebut.
"Performa Suzuki Jimny di pengetesan ini menunjukkan hasil eksterior yang kasar," ujar Matthew.
"Sebagai sebuah kendaraan baru, seharusnya bisa memberikan perlindungan pengemudi saat kecelakaan, teknologi keselamatannya tidak tampil maksimal," tambahnya.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR