Otomania.com - Toyota berencana menarik (recall) mobil yang sudah terlanjur berada di tangan konsumennya.
Recall ini berasal dari masalah pada kabel yang dinyatakan bisa memicu kebakaran.
Mobil yang akan di-recall oleh Toyota ini khusus mesin hybrid.
Dirakit di Jepang mulai Juni 2015 hingga Mei 2018, termasuk Prius dan C-HR.
Penarikan ini bisa dibilang secara global, karena rakitan Jepang juga diekspor ke mana-mana, salah satunya ke Amerika.
(BACA JUGA:Semewah BMW dan Mercy, Audi A4 B7 Harga Bekasnya Sudah Terjangkau Mulai Rp 90 Jutaan)
Di Amerika, setidaknya ada sebanyak 192 ribu mobil yang akan direcall.
Dilansir dari Autoblog, total mobil yang akan di-recall ada sekitar 1,03 juta unit.
Recall ini dilakukan karena di Jepang pernah terjadi satu insiden.
Dimana salah satu mobil Toyota terjadi korsleting hingga meimbulkan asap.
Toyota sendiri akan mulai menghubungi para pemilik seri mobil yang direcall mulai akhir September mendatang.
(BACA JUGA:Penampakan Vespa-Vespa Berbodi Kayu, Ada Yang Radikal!)
Editor | : | Iday |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR