“Karena teknologi ini sudah agak lama diterapkan pada mobil. Dan yang kedua, mobil lebih terlindungi karena lebih tertutup, sehingga gelombang dari luar tidak terlalu mengganggu."lanjutnya.
"Tapi pada motor, aplikasi ini masih baru, dan lebih terbuka,” analisa Sugondo.
Nah, area yang perlu diwaspadai menurut Sugondo, di antaranya adalah tower-tower pemancar seperti punya Telkom, atau radio di kawasan Polda.
“Kadang-kadang sinyal handphone aja bisa terganggu,” ungkap Sugondo.
“Dan ini pula menjelaskan, kenapa kita dilarang menyalakan handphone ketika dalam pesawat terbang, karena dikhawatirkan sinyal yang dipancarkan dan diterima hp tadi mengganggu sistem komunikasi dan navigasi,” tegas Sugondo.
(BACA JUGA: Siap-Siap, Nunggak Pajak Tiga Hari, Pemerintah Langsung Blokir Nomor Kendaraan)
Sugondo yakin bakal ada pengembangan-pengembangan, seperti misal, ada fitur peredam yang meminimalisir gangguan gelombang dari luar untuk keyless di motor.
Jadi tahu ya sekarang, bukan rusak kalau ada yang punya motor dengan sistem keyless, tapi mungkin frekuensinya terganggu.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | motorplus-online.com |
KOMENTAR