Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Biar Kapok... Alat Buatan Mahasiswa ITS Ini Bisa 'Semprot' Para Pelanggar Lalu Lintas

Fedrick Wahyu - Sabtu, 14 Juli 2018 | 18:45 WIB
Hasil rekaman gambar Busticpray saat diuji coba.
Kompas.com
Hasil rekaman gambar Busticpray saat diuji coba.

Otomania.com - Pelaku utama pelanggaran lalu lintas umumnya didominasi oleh pengendara kendaraan roda dua.

Melihat fenomena itu, mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menciptakan alat khusus untuk para pelanggar tersebut.

Alat tersebut dapat "menembak" para pemotor nakal yang melanggar peraturan lalu lintas di jalanan.

Dilansir Kompas.com, secara otomatis alat tersebut akan menembakkan air jika ada pemotor terpantau melanggar.

(BACA JUGA: Ini Produk Terlaris Tata Motors Indonesia, Perbulan Bisa Laku Ratusan Unit)

"Seperti tidak memakai helm atau lewat trotoar, alat ini secara otomatis akan menyemprotkan air," kata Viko Dian Nano, anggota tim mahasiswa yang merancang alat tersebut, Jumat (13/7/2018).

Alat yang diberi nama Busway Automatic Spray disingkat Busticpray, sambung Viko, memanfaatkan perangkat kamera sebagai pendeteksi.

Setelah menangkap gambar, alat tersebut kemudian melihat kesesuaian objek yang telah ditentukan.

“Dari rekaman hasil kamera tersebut, perangkat mikrokontrol akan merespons, lalu menyalakan pompa, dan langsung menyemprotkan air kepada objek pengendara motor," jelasnya.

Inspirasi membuat alat tersebut dikarenakan masih tingginya angka pelanggaran kendaraan roda dua di kota-kota besar seperti Jakarta dan Surabaya.

(BACA JUGA: Usulan Aturan Ganjil Genap Untuk Motor, Begini Pendapat Dishub, BPTJ Hingga Dirlantas)

"Banyak pengendara yang mencuri-curi kesempatan apabila tidak ada pengawasan polisi, meskipun mereka tahu bahwa yang dilakukan melanggar," jelasnya.

Karena itu Viko bersama Aris Setiawan dan Ian Haikal Amir Akbar dari mahasiswa Departemen Teknik Fisika ITS, menciptakan Busticpray.

Semua itu didanai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Program Kreativitas Mahasiswa-karsa Cipta (PKM-KC).

Semula, karyanya didesain untuk memantau pengendara motor yang secara diam-diam banyak mencuri jalur khusus bus Trans Jakarta.

"Tapi ternyata bisa juga dipasang di samping jalan mana saja untuk memantau pengendara motor," tutupnya.

Editor : Ditta Aditya Pratama
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa