Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Keji, Remaja 16 Tahun Dibacok Belasan Begal di Palembang, Nyawa Melayang, Honda BeAT Korban Raib

Irsyaad Wijaya - Rabu, 11 Juli 2018 | 16:20 WIB
Jenazah korban begal
Kompas.com
Jenazah korban begal

Otomania.com - Kasus pembegalan seperti enggak ada habisnya. 

Kini terjadi di Palembang, Sumatera Selatan.

Kini Korbannya DS (16) warga Jl Ponorogo Lorong Sidomakmur II, Sukajaya, Sukarami, Palembang, Sumsel.

Tanpa ampun remaja berumur 16 tahun tersebut harus meregang nyawa karena dibantai oleh belasan begal.

Bahkan sepeda motor korban jenis Honda Beat raib dibawa kawanan pelaku.

Kejadian berlangsung Senin (9/7/2018) pukul 02.00WIB.

(BACA JUGA: Mabuk Di Dunia, Sadar Di Akhirat, Dua Pemotor Tewas Tabrak Separator Jalur Busway di Jakarta Pusat)

Korban saat itu hendak pulang berboncengan dengan dua rekannya, Er (12) dan Sa (15).

Saat melintas di Jalan Mayor Lubis Bustam Kelurahan Sukajaya Kecamatan Sukarame Palembang, belasan pelaku yang membawa senjata tajam menghadang ketiga korban.

Tanpa basa-basi, para pelaku mengayunkan senjata tajam ke arah tiga orang tersebut.

Hingga mereka mengalami luka bacok di sekujur tubuh.

Namun, DS yang dalam keadaan kritis meninggal saat dilarikan ke rumah sakit.

(BACA JUGA: Sekali Gerak Polisi Bekuk Spesialis Maling Motor Dan Penadahnya di Bekasi, Hasil Curian Dijual Cuma Rp 1,5-2 juta)

Sementara, Er dan Sa kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Muhammad Hoesin Palembang.

Kapolsek Sukarami Kompol Rivanda membenarkan kejadian tersebut. Kini pihaknya sedang menyelidiki para pelaku.

"Dari pemeriksaan, pelaku memakai enam motor dan berboncengan. Dugaannya ada belasan pelaku membawa senjata tajam. Motifnya untuk sementara begal,” ucap Rivanda.

Sementara, Subur (33) paman DS mengatakan, sebelum pergi, keponakannya sempat meminta izin untuk keluar rumah tanpa menyebutkan tujuan.

Namun, pada dini hari keluarga mendapatkan kabar jika D tewas menjadi korban begal.

(BACA JUGA: Meski Kalah Teknologi, Mesin 2-Tak Lebih Agresif Dibanding 4-Tak di MotoGP, Crash Lebih Sering dan Fatal)

“Saya juga tidak tahu, ini begal atau dendam. Memang beberapa bulan kemarin keponakan saya ini sempat ribut sama temannya, tapi tidak tahu siapa,” ungkap Subur.

Editor : Iday
Sumber : Kompas.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa