(BACA JUGA: Ide Apalagi Ini? Saat Tol Macet Tarif Tinggi, Saat Lancar Tarif Turun)
Akhirnya, polisi berhasil menangkap sopir taksi online yang mengancam penumpang menggunakan pisau.
Pihak yang berwajib pun kini tengah menyelidi kasus yang terjadi di kota Guangdong, Zhaoqing tersebut.
Kasus ini bukan merupakan satu-satunya di negeri Tirai Bambu itu.
Ketatnya kompetisi di bidang jasa online mendorong beberapa orang terpaksa melakukan 'persaingan tidak sehat'.
Sebelumnya, tepatnya pada bulan Desember, sebuah vendor di Tiongkok sengaja melakukan perjalanan sejauh 860 km untuk menghajar pelanggan yang telah mengajukan keluhan terhadapnya.
Begitu ketatnya persaingan, sampai-sampai mereka nekat melakukan apa saja untuk bisa terus bertahan.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | grid.id |
KOMENTAR