Otomania.com - Kamis (12/4/2018) kemarin, terdapat kendaraan mewah berbaris di depan KM Fajar Bahari V yang sedang bersandar di Dermaga Marunda Center, Bekasi.
Sayangnya, puluhan kendaraan yang dikirim dari Pontianak menuju Jakarta itu tidak diketahui pemiliknya siapa. Lantaran kendaraan-kendaraan tersebut adalah kendaraan ilegal.
Tim Gabungan TNI AL dan WFQR Lantamal III menyergap KM Fajar Bahari yang tengah berlayar di perairan Tanjung Karawang pada Rabu (11/4/2018).
Pangarmabar Laksda TNI Yudho Margono mengatakan, kapal tersebut disergap karena mengangkut kendaraan-kendaraan mewah yang tidak memiliki dokumen resmi.
(BACA JUGA: Shell Baru Punya Oktan 90, Ini Kelebihannya Untuk Mesin)
"Kami ada indikasi bersama karena barang-barang ini tidak bermanifes. Ada kemungkinan barangnya penyelundupan dari Malaysia karena tidak terdaftar di Pontianak," kata Yudho kepada wartawan.
Sejumlah beberapa kendaraan mewah yang terparkir di sana berbendera Malaysia dan Sarawak, salah satu negara bagian di Malaysia.
Ada 27 kendaraan mewah yang diamankan TNI AL dalam penyergapan tersebut. Kendaraan itu terdiri dari 18 unit moge dan sembilan unit mobil.
Merek Harley-Davidson mendominasi moge yang disita TNI AL. Moge bermerek Honda dan BMW juga ditemukan di sana.
Sementara, jenis mobil yang diamankan TNI AL bervariasi mulai dari Toyota Avanza, Toyota Yaris, BMW, Nissan Terrano, dan Porsche Turbo S yang tercatat sebagai mobil termewah di sana.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Megapolitan Kompas |
KOMENTAR