Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

3 Tips Mudah Agar Motor Aman dari Jamahan Para Maling

Fedrick Wahyu - Selasa, 30 Januari 2018 | 18:45 WIB
Ilustrasi tempat parkir
Kompas.com
Ilustrasi tempat parkir

Otomania.com - Pencurian kendaraan bermotor tak pernah surut, terutama saat motor sedang diparkir di tempat-tempat umum. Tak sedikit pemilik motor yang mencoba menambahkan perangkat keamanan pada motornya.

Tapi, sebenarnya ada beberapa cara mudah yang mampu menurunkan risiko sepeda motor dicuri. Cara ini disarankan oleh Kepala Bengkel Resmi AHASS PT Murni Motor Bogor, Haryanto.

1. Kunci Setang ke Kanan
Biasanya kita selalu mengunci setang dengan posisi setang ke kiri. Agar potensi motor dicuri bisa diminimalisir, maka kuncilah setang ke kanan. Sebab, cara ini dianggap menyulitkan maling beraksi.

Kunci Stang Ke Kanan Lebih Aman Karena Memberi Ruang Lebih Sempit
Honda Cengkareng
Kunci Stang Ke Kanan Lebih Aman Karena Memberi Ruang Lebih Sempit

Posisi setang ke kanan membuat lubang kunci sedikit tertutupi setang. Sehingga mampu menyulitkan untuk memasukan kunci T. Namun cara ini kurang efektif untuk motor sport.

Menurut Haryanto, posisi setang ke kanan mampu membuat maling kesusahan saat membobol kunci motor. Jika posisi setang ke kiri, maka lubang kunci tidak tertutup setang. Waktu untuk membobol lubang kunci pun menjadi lebih cepat.

2. Copot CDI
Seperti yang kita tahu CDI adalah komponen yang menjalankan proses pengapian motor dengan sistem karburator. Pada motor matik sistem karburator, letak CDI ini umumnya mudah dijangkau. Misal pada Honda BeAT, letaknya ada di bawah bagasi.

Copot CDI merupakan salah satu cara mencegah motor dicuri.
KompasOtomotif
Copot CDI merupakan salah satu cara mencegah motor dicuri.

Karena CDI yang mudah untuk dilepas dan dipasang, hal ini mampu membuat maling kebingungan saat hendak membawa motor curiannya. Sebab, tanpa CDI motor mustahil untuk dinyalakan.

Bentuk CDI yang kecil tidak akan merepotkan pemilik motor untuk membawanya. Cukup dimasukkan ke dalam tas, maka motor bisa dijamin aman.

3. Parkir di posisi terdalam
Cara yang ketiga adalah memarkirkan motor di posisi yang terdalam dari area parkir. Sebab maling biasanya akan mengincar motor yang paling pinggir karena bisa langsung dibawa pergi dengan cepat.

"Jadi kalau mau parkir, cari yang tempatnya ngumpet," ucap Haryanto.

Meski begitu, Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Antonius Agus Rahmanto tetap menyarankan menggunakan alat keamanan tambahan agar maling makin kesulitan saat beraksi.

Alat keamanan tambahan yang paling mudah dan murah adalah gembok. Cukup gembok pada lubang cakram atau rantai belakang.

"Yang pasti kunci ganda lebih dianjurkan karena sudah terbukti mencegah pencurian," kata Antonius, Minggu (28/1/2018) dikutip dari Kompas.com.

Editor : Donny Apriliananda
Sumber : KompasOtomotif

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa