Otomania.com - PT Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI) kembali membuktikan bahwa pikap Super Ace jagoannya bisa diandalkan untuk usaha, dikemas dalam ajang Tata Super Ace Super Challenge (SASC), Minggu (26/11/2017) lalu di Jakarta.
Inilah ajang yang dimanfaatkan untuk mengetahui seberapa irit penggunaan bahan bakar dari pikap kecil cabe rawit asal India itu. Sekaligus, diklaim sebagai wadah berkelanjutan untuk bertemu antara konsumen, diler, dan TMDI sendiri.
"Tak hanya berkompetisi bagaimana mendapatkan konsumsi bahan bakar paling efisien, tetapi juga sebagai ajang edukasi berkendara yang aman dan hemat untuk pemilik armada dan para sopirnya," ujar Pankaj Jain, Direktur penjualan dan pemasaran TMDI, dalam siaran resmi.
(Baca: Tata Tidak Lupakan Mobil Penumpang)
Super Ace dari awal kelahirannya sudah diplot sebagai pikap irit bahan bakar di kelasnya, punya mesin diesel, serta biaya perawatannya cukup murah.
Di event-event SASC sebelumnya, Super Ace membuktikan efisiensinya. Di Bandung misalnya, konsumsi bahan bakarnya mencapai 12,73 kpl, lalu 27.74 kpl di Tulungagung. Kondisi medan bervariasi, situasi lalu lintas beragam, dan karakter berkendara yang berbeda-beda membuat hasil perhitungan menjadi berbeda pula.
SASC sudah digelar di beberapa kota dan rata-rata menempuh jarak 50-60 km. Di Malang Super Ace mampu mencapai 24,38 kpl, lalu di Purwokerto 22,28 kpl, Medan 18,32 kpl, Lampung 18,22 kpl, Surabaya 17,74 kpl, dan saat ini sedang diuji di kawasan Jabodetabek.
(BACA JUGA: Toyota Ciptakan Bahan Bakar dari Kotoran Sapi)
"Selayaknya, mobil usaha itu harus irit agar keuntungan usaha bisa didapat lebih mudah dan cepat. Semua kendaraan niaga Tata didesain untuk memberikan hal tersebut," imbuh Pankaj.
TMDI juga memanfaatkan event ini untuk memperkenalkan varian Super Ace terbaru yang torsinya lebih tinggi dari seri sebelumnya. Lebih kuat membawa beban, lebih kuat saat menanjak, dan lebih irit.
Titik start SSAC di Jakarta berada di SPBU Pertamina kawasan Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara dan finish di Kawasan Favour Bliss Alam Sutera, Tangerang. SPBU Coco, Alam Sutera dipilih sebagai lokasi pengisian ulang bahan bakar sampai full tank.
Metode yang dipakai full to full, pemakaian bahan bakar bisa dihitung setelah jarak yang ditentukan sudah tercapai. Banyak pengisian bahan bakar sampai penuh kembali akan dibagi dengan jarak yang sudah ditempuh. Saat acara berlangsung, semua pick up peserta diberi beban seberat 1 ton.
| Editor | : | Donny Apriliananda |
| Sumber | : | PT. Tata Motors Distribusi Indonesia |
KOMENTAR