Otomania.com - Teknologi injeksi ssudah jadi hal yang wajib buat sepeda motor keluaran terbaru. Pada praktiknya, belum banyak yang tahu, apa yang terjadi saat motor injeksi Anda kehabisan bensin?
Banyak yang bilang, saat bensin habis, komputer ECU bakal cepat rusak. Atau, saat diisi kembali, bakal susah dinyalakan lagi. Benarkah?
Menurut Kepala Mekanik Big Wing Astra Motor BSD, Kukuh Aristiawan, pada dasarnya saat ini mesin injeksi sudah mengalami penyempurnaan. Tidak ada dampak pada kinerja mesin itu sendiri.
"Hal yg perlu diperhatikan justru indikator bensinnya," kata Kukuh, dikutip dari GridOto.com (13/11/2017).
Baca: Pertamina Klaim Aman Isi Bensin Tanpa Turun dari Motor
Ketika hal tersebut terjadi, kata Kukuh, dikhawatirkan indikator bensin akan menjadi kacau sehingga perlu dilakukan kalibrasi ulang, bahkan dilakukan penggantian jika sudah parah.
Kekacauan indikator ini akan membuat takaran bensin di tangki dan indikatornya tidak sesuai.
Itulah sebabnya, disarankan demi menjaga indikator bensin, sebaiknya lakukan pengisian bensin saat indikator bensin digital menunjukkan isi sebanyak dua bar.
"Supaya tidak ngaco, usahakan isi bensin saat indikator menunjukkan dua bar. Jangan sering mengisi saat indikator mulai berkedip," ucap Kukuh.
Editor | : | Donny Apriliananda |
KOMENTAR