Otomania.com - Pesona Mitsubishi Xpander besar pengaruhnya dari penampilan eksterior dan desain interior. Tapi, belum banyak yang tahu bagaimana performa mesin dan konsumsi bahan bakarnya.
Semua bermula dari jantung pacu Xpander yang kapasitasnya tidak berbeda dengan para rival, yaitu 1.500 cc. Di atas kertas, tenaga yang dihasilkan mencapai 104 tk dengan torsi 141 Nm.
Variabel katup yang digunakan juga cukup mumpuni yakni memakai teknologi Mitsubishi innovative valve timing control (MIVEC). Lantas bagaimana dengan performanya?
Baca: Xpander Menggeliat Hebat, Honda Masih Simpan Jurus Penangkalnya
Varian yang dicoba adalah Xpander Ultimate AT. Alat tes mencatat akselerasi 0-100 kpj ditempuh dalam 15,01 detik. Capaian tersebut hampir mirip dengan performa Suzuki Ertiga yang juga bertransmisi otomatis.
Saat akselerasi spontan, putaran bawah tidak seagresif Avanza-Xenia ataupun Mobilio. Setelah masuk putaran atas, performanya hampir mirip.
BBM
Banyak yang bertanya-tanya, bagaimana soal efisiensi bahan bakar, terutama tipe bertransmisi otomatis? Xpander dibekali transmisi yang hanya memiliki 4 percepatan.
Padalah, saat ini produsen mobil bersaing membuat transmisi dengan jumlah gigi yang banyak. Tujuan utamanya adalah efisiensi bahan bakar.
Pertimbangan mereka, sebisa mungkin rpm tetap rendah namun kecepatan laju (kpj) tinggi.
Saat dicoba selama tiga hari dengan kondisi kemacetan normal (kecepatan rata-rata 22 kpj), hasilnya tergolong lumayan. Multi Information Display (MID) pada panel meter tercatat konsumsi BBM rata-rata 10,4 kpl.
Raihan tersebut tergolong moderat untuk segmen MPV sejuta umat.
Editor | : | Donny Apriliananda |
Sumber | : | KompasOtomotif |
KOMENTAR