Jakarta, Otomania.com – Mobil yang limbung saat melewati jalan bergelombang atau saat berbelok membuat kenyamanan berkendara berkurang. Ini membuat sokbreker atau bagian suspensi mobil jadi sasaran ubahan untuk mendapatkan kenyamanan.
Salah satu langkah yang biasa dilakukan adalah mengganti suspensi bawaan dengan suspensi baru dan berbeda merek. Namun ada juga yang memodifikasi suspensi bawaan mobil agar jadi lebih nyaman. Salah satunya dengan mengubah menjadi sistem double rebound.
“Suspensi double rebound ini terinspirasi kerja suspensi mobil merek Eropa yang terkenal nyaman. Dalam suspensi tersebut ada per tambahan untuk membuat kerja suspensi lebih baik hingga berpengaruh ke kenyamanan,” ucap Agun dari FCS Absorber, Arteri Kelapa Dua, (11/4/2017).
Fungsi sokbreker standar untuk membatasi gerak mobil ke bawah dan ke atas. Ketika bergerak turun mobil akan ditahan per asli namun saat bergerak ke atas sokbreker standar terlepas begitu saja, ini yang membuat modifikasi double rebound dilakukan.
Sokbreker akan dibongkar, ditambahkan per yang sesuai diameter sok dan kemudian dirakit kembali. Saat pembongkaran ini, oli suspensi juga akan diganti baru dan gas nitrogen juga akan ditambahkan.
Modifikasi ini bisa dilakukan di semua merek mobil, terutama pemilik mobil Jepang. Pemilik mobil siapkan waktu untuk pemasangan karena membutuhkan waktu seharian di bengkel yang buka mulai pukul 9 pagi hingga 5 sore ini.
“Mobil Avanza, Xenia, Innova dan model lain bisa. Dana disiapkan sekitar Rp 2,5 juta sampai Rp 2,8 juta,” ucap Agun.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR