Daihatsu Salah Strategi, Xenia-Ayla Harus Inden

Jakarta, Otomania - Masa tunggu alias inden dua model andalan Daihatsu, yaitu Xenia dan Ayla mencapai 1,5 bulan. Sehingga, sejak tahun lalu hingga awal 2017 ini konsumen harus sedikit bersabar jika membeli kedua produk itu.

Menurut penjelasan Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran Astra Daihatsu Motor (ADM), kondisi seperti itu karena kesalahan Daihatsu. Ketika Sigra diluncurkan, perkiraan merek asal Jepang itu Xenia dan Ayla akan terganggu.

"Sehingga, kami mengurangi produksi kedua model itu. Karena, kami kira akan kena imbas Sigra," ujar wanita yang akrab disapa Amel di Gorontalo akhir pekan lalu.

Baca: Agya-Ayla Jadi "Tumbal" Calya-Sigra

Amel melanjutkan, pada kenyataannya efek Sigra tidak terlalu besar pada Xenia dan Ayla. Sehingga, permintaan kedua model itu tetap tinggi, alhasil konsumen kena imbasnya, yaitu harus menunggu sampai berbulan-bulan.

"Karena kalau produksi itu tidak bisa langsung kami tingkatkan. Kita sudah bilang dikurangi, sehingga suplayer pun mengurangi, dan biasanya waktunya sekitar enam bulan ke depan," ujar Amel.

Amel berjanji, awal tahun ini akan memperbaiki produksi kedua model andalannya itu. Sehingga, konsumen tidak harus menunggu lama lagi jika beli Xenia dan Ayla.