Jakarta, Otomania – Kehabisan bahan bakar minyak (BBM) menjadi kendala bagi pemudik yang terjebak macet di ruas tol Pejagang-Brebes Timur. Bahkan, di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) pun terjadi antrean panjang.
Nah, bagi pemudik yang menggunakan mobil Daihatsu dan indikator BBM sudah mulai menyala, jangan khawatir akan langsung mogok karena kehabisan bensin. Sebab, masih bisa berjalan karena ada sisa BBM di tangki.
Menurut Anjar Rosjadi, Executive Coordinator Technical Service Division ADM, bensin yang tersisa di tangki kurang lebih sekitar lima hingga enam liter. Sehingga masih bisa dibawa jalan sampai kurang lebih 50 km.
“Namun dalam kondisi jalan lancar, kalau macet tidak sampai 50 km,” ujar Anjar saat dihubungi Otomania, Selasa (5/7/2016).
Cadangan bensin itu, kata Anjar, sama rata disetiap model Daihatsu, mulai pikap, SUV, hingga mobil kota (city car). Namun, kapasitas keseluruhan tangkinya yang berbeda-beda.
“Meski begitu, namun pada situasi mudik seperti ini jalanan akan sangat padat maka disarankan untuk selalu mengisi BBM ketika indikator minimal sudah tersisa dua strip lagi. Karena kita tidak bisa memprediksi kondisi jalan, apalagi jalan berhenti total,” kata Anjar.
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR