Jakarta, Otomania - Roof Box menjadi salah satu aksesori yang banyak digunakan menjelang musim mudik Lebaran. Secara teori fungsinya memang berguna sebagai wadah atau kompartemen menaruh barang bawaan. Tapi secara praktik ternyata masih banyak yang salah kaprah.
Riecky Patrayudha, Assistan to Department Head of Service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) bahwa semestinya roof box berperang sebagai ruang penyimpanan agar kabin tetap nyaman, bukan sebagai bagasi tambahan agar semua barang bisa dibawa.
"Pemasangan roof box itu digunakan untuk menampung barang agar tidak sesak di dalam kabin, bukan sebagai kompartemen tambahan ketika barang di kabin sudah tidak bisa lagi masuk. Fungsi ini harus di pahami betul, jangan asal pasang tanpa mengerti kegunaan utamanya," ucap Riecky kepada Otomania (24/6/2016).
Dengan menambah barang bawaan, otomatis beban mobil akan makin bertambah, belum lagi dengan bobot penumpangnya. Kondisi ini dianggap Riecky cukup berbahaya karena bisa mengurangi stabilitas dari mobil saat dikendarakan.
Selain dari pemahaman fungsi, saat membeli konsumen juga haru pintar memiliih model roof box. Utamakan dengan desain yang tipis agar tidak menghalangi laju angin saat berkendara.
"Memilih bentuk roof box sangat penting agar tidak menghadang laju angin dari depan. Mudahnya begini, pasang roof box itu sudah mengurangi sisi aerodinamis dari mobil, bila ditambah dengan bentuk yang besar atau hanya peti dan di tutup terpal otomatis makin berkurang, belum lagi dampak bila roof box itu tidak bisa menahan terpaan angin yang kemudian terlepas dan membahayakan pengemudi lain, " papar Riecky.
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR