Sochi, Otomania - Rio Haryanto kembali harus menelan pil pahit di GP Rusia. Ia harus berhenti akibat kerusakan parah pada mobilnya yang ditabrak oleh mobil lain saat masuk di tikungan kedua pada putaran pertama.
Nico Hulkenberg pebalap dari Force India terpaksa menyengol mobil Rio Haryanto setelah sebelumnya juga sempat bersentuhan dengan mobil Esteban Guiterez. Hulkenberg yang hilang kendali menghajar mobil Rio yang ada di sebalah kanan dan membuat kedua mobil langsung rusak.
Dari siaran pers yang dikeluarkan Manor Racing, Rio cukup kecewa dengan insien di awal lomba yang langsung membuatnya gagal menyelesaikan balap di Sochi.
"Hari ini saya tidak beruntung dan sangat mengecewakan, apalagi setelah saya melakukan start yang sangat baik, mungkin itu start terbaik saya selama empat race di musim ini," ucapnya dari siaran pers Manor Racing, Minggu (1/5/2016).
Saat awal lomba, Rio Haryanto melakukan start dengan mulus dan bisa langsung melewati beberapa pebalap lainya. Perjalanannya pun berakhir di tikungan kedua.
Rio mengatakan bahwa saat masuk di tikungan kedua ada banyak mobil yang ingin menyodok yang akhirnya bersenggolan. Nico Hulkenberg hilang kendali dan mengarah ke mobilnya, Rio tidak memiliki banyak pilihan untuk menghindar. Akibat hal ini bagian kanan mobilnya mengalami kerusakan.
"Setelah hasil yang baik pada dua hari sebelumnya, rasanya sangat mengecewakan menutup akhir pekan dengan cara seperti ini. Tapi ada sisi positif yang bisa saya ambil, yakni saya lebih kompetitif dan saya berharap bisa melanjutkan balap di Barcelona nanti," ucapnya.
Dave Ryan, Racing Director dari Manor pun turut mengungkapkan kekecewaanya. Menurutnya apa yang dialami Rio cukup memberikan ketertinggalan bagi tim.
"Kami harus pulang dengan kecewa, Rio sangat tidak beruntung akibat tabrakan tersebut saat kami melihatnya dari rekaman membuat mobil terpental di udara. Sekarang kami benar-benar tertinggal di empat balap pertama, waktunya mengambil segala sesuatu yang kita pelajari sejauh ini untuk mencoba membuat kemajuan di Spanyol,"
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR