Jakarta, Otomania - Setelah menjalani sesi kualifikasi di Sirkuit Sochi, Rio Haryanto masih berkutat di grid belakang. Pebalap asal Solo, Jawa Tengah itu hanya mampu mencatat waktu tercepat 1 menit 39,463 detik yang menempatkannya pada posisi ke-20 saat memulai balapan.
Secara pandangan awam, banyak yang menilai Rio masih belum ada kemajuan, namun bila mendengar dari tanggapan M Wahab S, sebagai pengamat Formula 1, hal ini justru sebaliknya. Baik Rio dan MRT05 sudah terlihat ada kemajuan bila dibandingkan dengan tiga seri sebelumnya.
"Jangan hanya lihat dari posisi, coba perhatikan gap waktu Rio dengan tiga race sebelumnya. Menurut saya Rio sudah cukup ada kemajuan, catata waktu dengan Pascal semakin tipis. Mobil juga mengalamai kemajuan pesat dengan catatan waktu di speed trap yang teratas," ucap Wahab saat dihubungi Otomania, Minggu (1/5/2016).
MRT05 yang dikendarai Rio bisa menempati posisi pertama. Lebih cepat dibandingkan Nico Rosberg, Felipe Massa, Lewsi Hamilton, bahkan rekan satu timnya, Pascal Wehrlein.
Secara fair, menurut Wahab membandingkan Rio paling pas adalah dengan Pascal yang jadi rekan satu timnya. Sudah menjadi yang tercepat, berarti Rio bisa membuktikan perkembangannya, sedangkan dari catatan waktu antara Rio dan Pascal juga makin menipis.
"Lihat perkembangan Rio dengan Pascal, gap-nya makin tipis tiap race, ini menunjukan Rio sudah mulai mengalamai kemajuan besar. Ingat, Rio turun ke balap F1 tanpa ada pengalaman sebelumnya, artinya ia benar-benar dari 0 tidak seperti Pascal yang sudah memiliki pengalaman," paparnya.
Dalam tiga race, lanjut Wahab, Rio sudah bisa melewati masa adaptasi yang cukup sulit dilakukan untuk seorang rookie. Meski Rio harus menempati posisi di belakang Pascal, namun dalam race semua hal bisa terjadi.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR