Jakarta, Otomania - Jumlah mobil yang melintasi Tol Cipali selama musim libur Natal dan Tahun Baru 2015 mengalami kenaikan. Sebagai langkah antisipasi, pihak PT Lintas Marga Sedaya (LMS) selaku pengelola sudah mengerahkan 50 persen tambahan petugas gardu transaksi.
Dari data yang diberikan jumlah lonjakan naik tiga kali lipat dari hari biasa. Total volume lalu lintas yang tercatat di Gerbang Tol Cikopo dan Gerbang Tol Palimanan pada Kamis (24/12/2015) lalu masing-masing mencapai 58.369 kendaraan dan 54.334 kendaraan, sedangkan pada Minggu (27/12/2015) mencapai 63.068 kendaraan di Gerbang Tol Cikopo dan 41.431 kendaraan di Gerbang Tol Palimanan.
Bukan hanya saat berangkat, LMS juga sudah menyiapkan langkah-langka lain untuk mengantisipasi besarnya volume saat arus balik. Direktur PT Lintas Marga Sedaya, Edwin Sas Goenarto menargetkan jumalh volume arus balik akan lebih dari 50.000 kendaraan.
"Untuk periode liburan Natal dan Tahun Baru kali ini arus balik diprediksi terjadi pada tanggal 2-3 Januari 2016. Volume lalu lintas di Gerbang Tol Cikopo pada periode tersebut bisa mencapai atau bahkan lebih dari 50.000 kendaraan," ucap Edwin dalam siaran pers, Rabu (30/12/2015).
Selain menyiagakan SDM tambahan, LMS juga sudah meyipakan sarana layanan seperti 10 mobil patroli, 5 unit ambulans dan 12 mobil derek dalam kondisi baik dan beroperasi secara penuh.
Guna mengurai kemacetan pada puncak arus balik, dari 15 gardu di Gerbang Tol Cikopo, 12 disediakan untuk masuk dan 3 untuk keluar tol. Sementara di Gerbang Tol Palimanan, dari total 11 gardu, 9 gardu disediakan untuk keluar dan 2 untuk masuk tol.
“Gardu kami sifatnya reversible, jadi dapat diatur menyesuaikan dengan jumlah kendaran yang masuk dan keluar tol," jelas Edwin.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR