"Dengan tema ini kami mencoba untuk mengembalikan soul pengguna skuter khususnya yang beraliran mods, dengan memperkenalkan sejarah awal yang dimulai dari sekumpulan pengguna yang terdapat di Inggris pada tahun 60-an. Namun acara ini tetap merangkul semua pengguna skuter dari berbagai aliran," ujar Ukien Bstrd, Show Director sekaligus perwakilan Warriors Jakarta selaku penyelenggara Mods Mayday kepada Otomania, Sabtu (23/5/2015).
Ukien menambahkan, bahwa acara ini selalu dinanti nanti oleh pengguna Vespa khususnya di Jakarta. Gelaran ini sudah yang ketujuh kalinya sejak 2008 lalu. "Acara ini selalu ramai, saat ini saja sudah sekitar 3.800 tiket terjual belum lagi bagi yang on the spot, sampai saat ini kira-kira sudah 5.000-an peserta yang datang," ujar Ukien.
Tak hanya itu, acara ini diramaikan dengan serangkaian acara seperti penampilan sejumlah band, DJ, peragaan busana, games, bazaar dan sajian stan yang menjual aksesori serta suku cadang Vespa.
Aroma kekeluargaan kental terasa, tegur sapa, canda tawa tak mengenal batasan usia dan kalangan. Franky Lumintang, ayah berusia 45 tahun ikut merasakan keseruan acara ini, sudah sejak pagi ikut bersama sama rombongan, dengan membawa dua anak perempuannya dan satu keponakan.
"Seru sekali acaranya, anak-anak saya juga senang ikut walaupun panas-panasan, ini bisa dibilang pestanya anak vespa. Di sini saya kembali seperti muda kembali, teman teman muda yang lain tidak segan untuk menegur dan mengajak berbincang, semua berbaur di sini," ujar Franky yang juga pemilik bengkel Vespa Jalan Swasembada Barat Nomer 5 Tanjung Priok.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR