Otomania.com - Dalam rangka antisipasi balap liar yang terjadi di Jalan Raya Bogor, Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur memasang marka kejut di kawasan Pasar Rebo.
Kawasan tersebut dilaporkan sering ada balap liar yang dilakukan sekelompok pemuda.
Kepala Seksi Lalulintas Sudin Perhubungan Jakarta Timur, Andreas Eman, mengatakan bahwa pemasangan speed trap (marka kejut) merupakan tindak lanjut laporan masyarakat setempat atas seringnya aksi balap liar.
Kondisi jalan berupa trek lurus dengan aspal mulus seringkali dimanfaatkan para pemuda menjadi ajang balap liar.
(BACA JUGA: Takut Diderek, Suzuki Ertiga Malah Sundul Truk Dishub Saat Razia Parkir Liar)
Padahal aksi tersebut mengganggu pengguna jalan dan berisiko tinggi mengakibatkan kecelakaan.
"Kita pasangan speed trap tersebut karena kawasan Jalan Raya Bogor, Pekayon, Pasar Rebo sering kali digunakan untuk aksi balap liar."
"Speed trap itu untuk mengantisipasi balap liar terjadi lagi" kata Eman, Minggu (21/10/2018).
Dikatakan Eman, pemasangan speed trap sudah diakukan sejak kemarin.
Kurang lebih sebanyak enam titik lokasi dipasang speed trap tersebut di kedua arah Jalan Raya Bogor.
(BACA JUGA: Jalur Mistis Sarangan Renggut Banyak Korban, Dishub Lakukan Inspeksi Dadakan)
Editor | : | Iday |
Sumber | : | wartakotalive.com |
KOMENTAR