Otomania.com - Kunjungan Presiden Joko Widodo, Selasa (6/3/2018) ke Sirkuit Sentul langsung menyita perhatian publik. Bahkan harapan Indonesia sebagai tuan rumah MotoGP kembali terangkat.
Kedatangan Jokowi ini menjadi dukungan moral melalui manajemen sirkuit, agar Indonesia bisa menjadi tuan rumah MotoGP. Ya, Sentul memang sempat terkatung soal ajang balap motor terpopuler sejagat. Apalagi, sejak ada sirkuit lain yang getol mengambil peran itu.
Ananda Mikola, Direktur Sirkuit Internasional Sentul, mengatakan kalau kunjungan Jokowi bisa menyakinkan investor untuk pembenahan sirkuit yang sudah berusia 25 tahun itu, agar bisa menjadi tuan rumah MotoGP.
“Tadi pak Jokowi sempat tanya, ini bagaimana izin bikin MotoGP? Saya bilang Dorna ingin sekali balapan di Indonesia karena kita menjadi pasar terbesar sepeda motor di dunia. Dorna sangat ingin Indonesia jadi tuan rumah, kita tidak pakai penawaran, tapi ditunjuk langsung,” kata Ananda.
(BACA JUGA: Resmi, Tech3 Kawin dengan KTM Setelah Ceraikan Yamaha)
Meski begitu, Ananda juga mengatakan kalau sampai saat ini sudah ada investor yang mau menyokong pendanaan. “Investor sudah ada, yang penting dari swasta,” kata Ananda dikutip dari Kompas.com.
Namun, Ananda tidak mau menyebutkan siapa investor itu. Dia hanya mengatakan berasal dari kalangan properti. Investor tersebut akan menyiapkan dana untuk perbaikan Sirkuit Internasional Sentul yang butuh sekitar Rp 250 miliar - Rp 300 miliar agar sesuai standar MotoGP.
Jokowi mengelilingi sirkuit Sentul mengggunakan mobil kepresidenan RI 1. Sebenarnya, agenda utama Jokowi di kompleks sirkuit untuk membagikan sertifikat lahan kepada 15.000 orang ke warga sekitar.
Tapi, usai menyerahkan sertifikat, ternyata Jokowi diajak tokoh otomotif Indonesia, Tinton Soeprapto bersama anaknya yang sekarang menjabat Direktur di manajemen sirkuit, Ananda Mikola, untuk mengelilingi sirkuit sepanjang 4,12 km itu.
Di dalam mobil RI 1, Tinton bercerita tentang upaya Sirkuit Internasional Sentul menggelar MotoGP pada 2021.
Editor | : | Donny Apriliananda |
Sumber | : | KompasOtomotif |
KOMENTAR