Otomania.com - Setelah memperkenalkan diri di Indonesia pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017, PT Hyundai Oto Komersial Indonesia (HOKI) akhirnya memulai langkah baru.
Agen pemegang merek Hyundai Truck & Bus di bawah PT Artha Mobil Indonesia (AMI) itu resmi menjalin kerjasama (joint venture) dengan Hyundai Motor Company (HMC), membangun perusahaan dan pabrik perakitan dalam negeri.
Dalam penandatanganan kesepakatan di Korea Selatan, belum lama ini, HOKI diwakili Presiden Direktur Iki Wibowo dan HMC diwakili oleh Lee In Cheol yang menjabat sebagai Vice President.
Proses mencapai kesepakatan disaksikan Triawan Munaf, Kepala Badan Ekonomi Kreatif, sekaligus sebagai penghubung kerjasama investasi Korea Selatan-Indonesia.
Baca Juga : Ambulan Hyundai Jadi Pilihan Pemprov DKI
Sebelumnya, HOKI sudah menyatakan komitmennya di Indonesia dengan memperbanyak jaringan dan titik servis di Indonesia sebelum memulai aktivitas dagang.
Kendaraan niaga yang akan dipasarkan untuk sementara diimpor utuh (completely built up/ CBU) dari Korea Selatan.
Rencananya, pabrik akan dibangun di kawasan Artha Industrial Hill (AIH) Karawang, Jawa Barat, dengan kelengkapan fasilitas gedung perakitan, kontrol kualitas, dan lintasan uji.
Baca Juga : Bus dan Truk Dibuatkan Pameran Sendiri oleh Gaikindo
“AIH merupakan tempat yang sangat tepat, karena sangat strategis dan memiliki fasilitas infrastruktur yang baik. Perusahaan serta pabrik perakitan Hyundai Truk dan Bus di tahap awal akan memproduksi truk Xcient dan All New Mighty sampai 2.000 unit per tahun,” ucap Iki dalam siaran resmi, Rabu (13/12/2017).
Adanya pabrik baru, diperkirakan HOKI siap membuka lapangan pekerjaan hingga 500 tenaga kerja.
Komitmen ini menambah ramai peta persaingan di segmen kendaraan komersial dalam negeri, khususnya merek-merek "extra ordinary".
Merek lain yang baru-baru ini resmi merakit truk di dalam negeri adalah Mercedes Benz dengan modelnya Axor.
Editor | : | Donny Apriliananda |
KOMENTAR