Ternyata untuk membuktikannya bahwa ini tidaklah mengada-ada, ia juga mengunggah foto struk pembayaran di gerbang tol tersebut.
Menanggapi akan hal itu, Agus Pramono, Manager Area Ruas Jalan Tol Batang-Semarang PT Jasamarga Tollroad Operator mengatakan.
Bahwa telah terjadi kelalaian petugas dalam melaksanakan proses top up atau isi ulang e-toll.
Menurut Agus Pramono, khusus isi ulang di Gerbang Tol Weleri transaksi dibatasi hanya boleh satu kali dengan nominal maksimal Rp 50 ribu, dengan biaya administrasi Rp 1.500.
Baca Juga: Pingin Plesiran Sekalian Jajal Tol Trans Sumatera, Saldo Kartu Elektroniknya Harus Ada Segini Ya
"Tujuannya untuk membantu pengguna jalan yang tidak memiliki saldo uang elektronik yang cukup untuk menyelesaikan transaksi pembayaran di Gerbang Tol Weleri," kata Agus, Rabu (27/10/2021).
"Sehingga pengguna jalan dapat melanjutkan transaksi pembayaran tarif terjauh Golongan I di Gerbang Tol Weleri sebesar Rp 41 ribu," imbuhnya.
Selain itu, pembatasan pengisian ulang dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menurunkan antrean di gerbang tol akibat pelaksanaan top up uang elektronik.
Adapun, sistem transaksi pembayaran di Gerbang Tol Weleri sepenuhnya menggunakan cashless.
Baca Juga: Transaksi Non-Tunai di Jalan Tol Belum Berjalan Lancar