Otomania.com - Minyak rem pada sistem pengereman dengan cakram pada motor umumnya diketahui akan berkurang karena menguap.
Namun nyatanya minyak rem motor bisa berkurang karena difaktori banyak hal.
Bahkan penguapan hanya menjadi salah satu faktor kecil yang mempengaruhi berkurangnya minyak rem.
Seperti yang dijelaskan oleh Achmad Mujadi, mekanik Kawasaki Kawansakti Bintaro berikut ini.
"Balik ke pemakaian, minyak rem punya titik didih, otomatis dia akan menguap, tapi kalau ini sih berkurangnya enggak drastis," buka Achmad.
Namun menurut Achmad, jika memang minyak rem berkurang cukup banyak, wajib cek sistem pengereman lebih lanjut.
Baca Juga: Rem Teromol Belakang Motor Matic Jadi Empuk dan Pakem, Modalnya Cuma Beginian
"Lain kalau minyak rem berkurangnya drastis, itu perlu dicek mulai dari slang remnya, dan seal master remnya, apakah ada rembes atau kebocoran," tambah pria yang berdomisili di Cengkareng, Jakarta Barat ini.
"Kalau ditemukan kebocoran, sebaiknya langsung ke bengkel untuk mengganti komponen yang bocor dan menguras minyak rem," pungkas Achmad.
Soalnya, kalau minyak rem sampai berkurang banyak pastinya sistem pengereman akan bekerja kurang maksimal sehingga rem jadi kurang pakem.
Nah, jadi jangan lupa cek minyak rem lewat lubang intip sebelum riding ya.
Kalau kurang, bisa ditambahkan dengan spek minyak rem yang sama.
Sementara jika kondisi minyak rem sudah kotor, baiknya langsung diganti saja.
Sementara itu Adih yang merupakan Kepala Bengkel Mekar Bintaro juga memberikan penjelasan mengenai minyak rem yang berkurang di dalam tangki master rem.
“Apakah memang kuantitas minyak rem yang sudah berkurang atau memang kondisi dari pad set atau kampas remnya yang sudah mulai aus,” ujar Adih.
Baca Juga: Nyawa Jadi Taruhan, Segera Ganti Cakram Rem Motor Jika Sudah Tipis, Awas Patah!
“Semakin aus kampas rem maka akan menurunkan level permukaan minyak rem di tangki master rem,” kata pria yang akrab disapa Qinoy.
Adih melanjutkan, jika setelah diganti kampas rem kondisi minyak rem masih berkurang, maka isi tangki master rem dengan minyak rem sampai dengan marking UPPER atau level paking atas.
“Tetapi jika setelah diganti kampas rem kondisi minyak rem sudah menyentuh UPPER, maka tidak perlu mengisi minyak rem,” ucapnya.