Sadis! Hantam Kepala Korban Dengan Potongan Besi, Pelaku Kabur Tinggalkan Motor Dan Membawa Kabur Rp 6.5 juta

Parwata - Kamis, 9 Juli 2020 | 11:00 WIB

Aksi perampok sadis terjadi di Perumahan Mitra Raya Blok D Nomor 22, Kota Batam, Rabu (8/7/2020), membuat korban mengalami luka parah di bagian kepala. (Parwata - )

Keduanya datang mengendarai sepeda motor Honda Sonic dan memakai helm serta masker untuk menutupi wajah.

"Sekitar jam 22.45 WIB kejadiannya. Korban baru pulang dari minimarket. Setelah parkir mobil, korban langsung dipepet dan sempat terjadi tarik menarik," tambahnya.

Akibat peristiwa ini, korban pun harus dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros Batam.

Candy Mudyta, bos Best Minimarket Sei Panas Batam menjadi korban perampokan sadis Selasa (7/7/2020) sekitar pukul 22.30 WIB di Perumahan Mitra Raya, Kecamatan Batam Kota.

Aksi kejahatan itu terjadi saat korban pulang jualan di Minimarket miliknya yang berada Sei Panas, Batam Center, Batam, Kepri.

Menurut Ali Saddam sumber TRIBUNBATAM.id, pelaku yang diduga berjumlah dua orang itu merebut paksa tas tenteng milik Candy setiba di TKP

"Dan informasinya, ada uang enam juta rupiah lah. Pecahan lima puluh ribuan, seratus ribu dan juga uang-uang kecil. Kami dengarnya juga baru pagi tadi," kata Ali, Rabu (8/7/2020).

Baca Juga: Modal Sarung dan Tambang Plastik, Pria yang Lagi Terlilit Hutang Ini Nekat Rampok Sopir Angkot

Menurut penuturan Ali, saat beraksi pelaku membawa besi panjang. Begitu Candy menepi pelaku langsung melakukan aksi.

Uang di dalam tas berhasil dibawa kabur.

Namun, Honda merek Sonic bernopol BP 2294 AH yang diduga milik pelaku tertinggal di lokasi.

"Tadi polisi menemukan juga besi sekitar setengah meter itu. Mungkin si Candy berteriak makanya lari mereka ke lorong-lorong perumahan itu. Oh iya, ada juga baju seragam transportasi online gitu," tuturnya.

Kapolsek Batam Kota AKP Restia Guchy Oktane melalui Kanit Reskrim Iptu Marganda Pandapotan menuturkan, begitu mendengar laporan masyarakat langsung turun.

Pihaknya sudah memintai keterangan beberapa saksi. Ia mengatakan, tim juga sedang berjibaku melakukan pengejaran kepada pelaku.

"Penyisiran kami lakukan sejak pelaku diketahui kabur hingga dini hari tadi. Sampai sekarang juga anggota juga masih di lapangan menyelidiki kasus ini,” kata dia.