Tiga Jambret Dibekuk Polisi, Dikira Bawa Senjata Api Eh Ternyata Cuma Korek Api

Parwata - Minggu, 21 Juni 2020 | 17:35 WIB

Tim Gagak Hitam Opsnal Reskrim Polres Padang Pariaman bersama anggota Polsek Batang Anai pada saat mengamankan pelaku terduga tindak pidana pencurian dengan kekerasan, Jumat (19/6/2020) (Parwata - )

Otomania.com - Tiga orang pelaku kejahatan jalanan yakni jambret diamankan oleh petuga polisi.

Ketiga jambret tersebut adalah Anton (37) seorang buruh harian lepas, Sojanolo Jendrate (39) dan Tora Todo Zendrato (28), mereka merupakan kuli bangunan.

Melansir dari TribunPadang.com, Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu Abdul Kadir Jailani mengatakan.

Ketiganya pelaku jambret tersebut beralamat di Kota Padang, Sumatera Barat.

Selain itu Ia juga menceritakan, bahwa pihaknya menindaklanjuti laporan polisi nomor : LP/65/V/2020/Polres tanggal 25 Mei 2020.

Baca Juga: Heroik! Aksi Seorang Polisi dan Istrinya Mengamankan Jambret Jalanan dari Amuk Massa Viral di Medsos

Laporan tersebut terkait dugaan terjadinya tindak pidana pencurian dengan kekerasan di bawah jembatan Fly Over, Kecamatan Batang anai, Kabupaten Padang Pariaman.

Namun, pelaku tidak dapat lagi beraksi dan telah diamankan kepolisian pada Jumat tanggal 19 Juni 2020, kemarin.

"Pelaku mengambil HP OPPO F7 warna merah milik korban di saku motor pada saat sedang berkendara. Pelaku mengambilnya dari sisi sebelah kiri, sehingga korban hampir terjatuh, dan kemudian pelaku langsung menuju ke arah Ketaping," ujarnya, Sabtu (20/6/2020).

Kemudian, tim Gagak Hitam Opsnal Reskrim Polres Padang Pariaman bersama anggota Polsek Batang Anai melacak keberadaan HP tersebut.

Akhirnya diketahui, dikuasai oleh Delfri yang dibelinya seharga Rp 1.2 juta dari pelaku bernama Anton (37), dan dilakukan dikembangkan dengan melakukan penangkapan terhadap Anton (37).

Baca Juga: Bikin Lega, Tiga Komplotan Begal dan Jambret Diamankan, Sudah Beroperasi di 19 Lokasi