Pilu.. Ini Kalimat Perpisahan Sopir Bus Sriwijaya Sebelum Terjun ke Jurang dan Tewas Bersama 30 Penumpangnya

Dimas Pradopo - Sabtu, 28 Desember 2019 | 13:42 WIB

Proses evakuasi penumpang Bus Sriwijaya jurusan Bengkulu-Palembang yang masuk jurang di Liku Endikat Selasa (24/12/2019) sekitar pukul 00.30 WIB (Dimas Pradopo - )

Selain keanehan karena pamit sampai empat kali, ada kata-kata terakhir Ferri yang benar-benar membuat batin sang ibu bergetar.

"Dia bilang, Mak pamit ya. Mungkin aku tidak pulang. Tapi saat itu ibunya berpikir kata-kata itu berarti pulangnya mungkin agak lama. Ya, tapi tetap saja perasaan cemas itu ada," ucapnya.

Baca Juga: Jalur Ekstrem, Bus Nyemplung Jurang, Jatuh Korban Tewas Hingga 24 Orang

Tak hanya ibu Ferri saja yang merasakan firasat tak enak, sebagai seorang ayah, Jalaluddin juga turut merasakan perasaan serupa terhadap anaknya itu.

"Sejak Senin malam saya tidak bisa tidur. Pikiran dan hati saya tidak tenang,"ucapnya.

Rupanya firasat itu terbukti benar adanya. Jalaluddin yang sepanjang malam terus gelisah, langsung tertegun ketika mendapat kabar bahwa Ferri tewas dalam kecelakaan maut saat bekerja.

"Saya dapat telepon sekitar jam 03.00 pagi. Rupanya ini jawaban dari rasa gelisah itu. Anak saya meninggal dalam kecelakaan itu,"kata pria paruh baya tersebut.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Firasat Buruk Orangtua Sopir Bus Sriwijaya, Semalaman Ayah Tidak Tenang Tak Bisa Tidur,