Otomania.com - Jalanan yang menurun, bakalan dihadapi saat pulang liburan dari kawasan dataran tinggi seperti Puncak, Bogor.
Mobil matik, saat hadapi jalanan yang menurun jangan hanya andelin rem.
Engine brake juga harus dipakai untuk membantu pengereman, saat hadapi jalanan menurun.
Lah bukannya engine brake itu adanya di mobil transmisi manual?
Nggak dong, engine brake atau pengereman yang memanfaatkan putaran mesin juga ada di mobil matik.
Hanya saja, perilakunya beda antara mobil manual dan mobil matik.
Untuk mobil matik, cara menggunakan engine brake adalah dengan memindahkan tuas transmisi.
Itu seperti yang dikatakan oleh pemilik bengkel spesialis Worner Matic Hermas Efendi Prabowo.
"Cara menggunakan engine brake cukup dengan memindahkan tuas transmisi dari posisi D ke posisi 2 atau L.
Sebaiknya hal ini dilakukan dalam kecepatan rendah," ujarnya.
Memindahkan tuas transmisi saat kecepatan rendah yang dimaksud Hermas, saat mobil melaju pada kecepatan tidak lebih dari 30 Kpj.
Baca Juga: Begini Cara Engine Brake yang Benar Agar Mobil Matic Tidak Overheat
JANGAN ANDELIN REM
Pasti ada yang bertanya, kok di jalanan menurun jangan hanya andelin rem?
Apabila terlalu lama menginjak pedal rem dikhawatirkan terjadi kondisi yang disebut vapor lock.
Dalam bahasa yang gampang, vapor lock itu kondisi dimana rem jadi panas dan membuat minyak rem mendidih.
Dealer Technical Support Departement Head PT Toyota Astra Motor Didi Ahadi seperti dilansir dari Kompas.com menjelaskan, ketika mendidih, minyak rem akan menimbulkan uap air yang dapat menyebabkan rem blong.
"Dikhawatirkan kalau menginjak rem secara terus menerus nanti kondisinya jadi panas dan terjadi yang namanya vapor lock,” katanya.(*)
Baca Juga: Mau Fitur Rem ABS Pada Motor Anda Jauh Dari Error? Ini Kuncianya
Editor | : | optimization |
KOMENTAR