Otomania.com - Suzuki Katana dulu dikenal sebagai salah satu mobil jip mungil legendaris di Indonesia, tapi kini namanya diambil jadi motor baru berspesifikasi gahar.
Publik otomotif Tanah Air harusnya sudah tidak asing dengan Suzuki Katana yang terkenal di Indonesia sebagai mobil jip mungil yang terkenal ketangguhannya.
Namun selain berbentuk mobil, sebenarnya Suzuki Katana juga ada yang versi motor dan sepsifikasinya bisa dibilang gahar.
Suzuki Katana versi motor sebenarnya sudah ada sejak tahun 1980-an namun sempat berhenti produksi di tahun 2006.
Lalu memasuki tahun 2019, meluncur motor baru Suzuki Katana 1000 yang modelnya jadi lebih modern dan masih dijual hingga saat ini.
Untuk urusan dapur pacu, Suzuki Katana 2023 dibekali mesin dengan kapasitas 1.000 cc 4-silinder DOHC.
Diklaim mampu menghasilkan tenaga sebesar 150 dk pada 10.000 rpm dengan torsi maksimal 108 Nm pada 9.500 rpm.
Mesin tersebut sudah dilengkapi teknologi SDTV (Suzuki Dual Throttle Valve), yang berguna untuk membuat surkulasi udara lebih efisien di ruang bakar.
Selain itu, moge half-fairing ini juga sudah dilengkapi mode berkendara dengan tiga pilihan kontrol traksi yang bisa dinyalakan/dimatikan sesuai kebutuhan.
Masuk ke bagian kaki-kaki, suspensi depan sudah menggunakan model upside-down lansiran Kayaba (KYB).
Sedangkan bagian belakang menggunakan suspensi monoshock yang bisa diatur tingkat bantingannya.
Lanjut ke bagian pengereman, rem depan menggunakan cakram ganda berdiameter 310 mm sementara di belakang menggunakan rem cakram tunggal.
Untuk menunjang aspek keselamatan, remnya sudah dikawal teknologi ABS (Anti-Lock Braking System) dual-channel.
Pada bagian penerangan, headlamp depan menggunakan LED yang sudah terintegrasi dengan DRL (Daytime Running Light).
Panel instrumen juga sudah full digital, menggunakan layar LCD yang menampilkan berbagai informasi penting mengenai kondisi kendaraan.
Untuk harganya, di pasar Jepang Suzuki Katana ini dibanderol 1,6 juta Yen atau setara Rp 184,8 jutaan (1 Yen = Rp 115,56 per 12 Februari 2023).
Editor | : | Naufal Nur Aziz Effendi |
Sumber | : | Suzuki.co.jp |
KOMENTAR