Selain itu Roslianna juga menjelaskan, kebiasaan pengemudi pemula terlalu acap menginjak pedal rem karena ada penyebabnya, yaitu soal menjaga jarak dengan kendaraan di depan.
Dengan menjaga jarak yang ideal, maka pengemudi bisa lebih baik melakukan observasi terhadap kondisi di sekeliling mobil.
Selain itu, pengemudi pemula juga wajib mengetahui karakteristik dari mobil matic yang dikendarai, mulai dari gas, tarikan, torsi, sampai karakteristik rem.
Feeling ini penting, yakni untuk mengetahui kapan waktu tepat melepas pedal gas atau kapan waktu tepat injak pedal rem dan seberapa dalam.
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan.
Kejadian mobil matik menyeruduk, banyak disebabkan oleh pengemudi gagal operasional.
"Pengemudi pemula belum paham dan terampil dalam melakukan SOP yang benar, ini sepele tapi bahaya. Salah injak gas yang harusnya rem tidak boleh terjadi," ujar Sony.
Karenanya, Sony menyarankan pengemudi pemula tidak langsung turun ke jalan raya, kecuali sudah dinyatakan layak.
"Standar mengemudi itu bukan bisa, tapi harus paham dan mampu. Pengemudi harus mempelajari dari A sampai Z tentang operasional yang aman," kata Sony.
Karena, kesalahan operasional sangat berbahaya dan bisa fatal hingga menyebabkan korban jiwa.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengemudi Pemula, Jangan Terlalu Acap Injak Pedal Rem Mobil Matik",
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR