Sopir Truk Buka Kaca Diincar Pemalak, Pelaku Bermodal Sajam Dipengaruhi Ciu

Otomania.com - Sopir Truk Buka Kaca Diincar Pemalak, Pelaku Bermodal Sajam Dipengaruhi Ciu.

Seorang pemuda melakukan aksi kejahatan di jalanan yakni memalak sopir truk yang melintas.

Sebelum lakukan aksinya, pemuda bernama Fajar yang merupakan warga Kalideres tersebut telah minum-minuman keras berupa ciu.

Ia berada di pinggiran Jalan Jembatan Tiga, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (2/12/2022) yang banyak dilintasi truk trailer.

Dalam pengaruh alkohol, pemuda itu memerhatikan truk yang melintas, dan di dekat lampur merah Jembatan Tiga, Fajar mulai beraksi.

Ia sudah menyiapkan senajata tajam (sajam) berupa pisau pemotong buah yang disimpan di dalam tas kulit imitasinya.

Kemudian, dia mencari truk yang tidak terlalu tinggi dengan kaca terbuka sebagai sasaran aksi pemalakan. Setidaknya sudah ada dua sopir truk yang menjadi korban sasaran aksi pemalakan Fajar ini.

Seorang sopir truk yang sempat merekam aksi yang dilakukan Fajar hingga videonya viral di media sosial tidak sampai mengalami kerugian. Namun, sopir truk lainnya yang menjadi mangsa kedua Fajar bernasib cukup sial.

Korban kedua, pada pagi menjelang siang saat itu hampir ditusuk pelaku yang menodongnya dengan pisau.

Baca Juga: Gak Ada Takut Palak Sopir Truk di Penjaringan, Setelah Viral Jalan Baris Menatap Lantai Kantor Polisi

Saat memalak sopir truk kedua ini, Fajar langsung membuka pintu kendaraan dan mengarahkan pisau ke arah korban.

Korban yang takut ditusuk hanya bisa menyerahkan handphone dan segera beranjak melapor ke Mapolsek Penjaringan.

Namuan dari aksi tersebut, Fajar ditangkap hanya dalam waktu sekira satu jam setelah kejadian pada pukul 10.00 WIB pagi.

Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan AKP Harry Gasgari mengatakan, penangkapan terhadap pelaku pemalakan tersebut dilakukan seiring Operasi Sikat Jaya 2022.

"Jadi ini sesuai dengan implementasi programnya Pak Kapolda, kita melakukan gerak cepat untuk mengamankan pelaku," sambung Harry.

"Ini juga masih dalam rangka Operasi Sikat Jaya yang diselenggarakan oleh Polda Metro Jaya dengan sasaran pelaku-pelaku premanisme," kata Harry di kantornya.

Fajar ditangkap saat anggota Unit Reskrim Polsek Metro Penjaringan sedang berada di sekitaran TKP di Jalan Jembatan Tiga.

Setelah Fajar memalak beberapa sopir truk yang melintas, ada salah satu korban yang melapor ke Mapolsek Metro Penjaringan karena telah ditodong pisau hingga handphonenya dirampas.

"Kronologinya pelaku memberhentikan truk kemudian dia memanggil supir truk membuka kacanya kemudian meminta uang kepada sopir truk tersebut," kata Harry.

"Dari tangan pelaku kita juga menemukan satu bilah pisau," sambung dia. Pisau ditemukan polisi dari dalam tas kulit milik pelaku.

Selain pisau, polisi juga mendapati uang tunai senilai Rp 75 ribu, jarum suntik, hingga handphone milik sopir truk yang menjadi korban.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Mabuk Parah Usai Tenggak Ciu, Fajar Bawa Pisau Turun ke Jalan Palak Sopir Truk di Jembatan Tiga,